KASUS SUBANG MAKIN LIAR: Polisi Salah Tangkap, Profesor UI Khawatir Skenario Orang Tak Bersalah Dipersalahkan

- 14 Agustus 2022, 12:49 WIB
  Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo (Kiri) dan sketsa pelaku kasus Subang (kanan).  Beredar isu polisi salah tangkap menyusul dilepaskannya kembali sosok pria berinisial S yang ditangkap di Muara Angke Jakarta Utara pada 2 Agustus 2022 lalu karena tidak cukup bukti.
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo (Kiri) dan sketsa pelaku kasus Subang (kanan). Beredar isu polisi salah tangkap menyusul dilepaskannya kembali sosok pria berinisial S yang ditangkap di Muara Angke Jakarta Utara pada 2 Agustus 2022 lalu karena tidak cukup bukti. /kolase PMJ News dan wawancara/

Kekhawatiran Adrianus Meliala itu dilontarkan sudah cukup lama memang, yakni pada acara live ‘Forensic Talk’ dengan tema ‘Kasus Subang’ yang diselenggarakan  Pusat Forensik Terintegrasi Universitas Indonesia (UI)  awal  November 2021 lalu.

Namun apa yang dikhawatirkan  Adrianus Meliala masih relevan dengan kondisi sekarang, dimana kasus Subang yang pada 18 Agustus 2022 nanti genap 1 tahun masih belum terungkap juga.

Padahal ratusan saksi, puluhan barang bukti, rekaman CCTV, sejumlah TKP telah diperiksa dan sketsa wajah pelaku telah disebarkan penyidik Polda Jabar. Termasuk di dalamnya melibatkan para ahli.

Memang ada jawaban tegas soal kekhawatiran Profesor UI Adrianus Meliala  itu dari pakar forensik Polri dr Sumy Hastry Purwanti  yang juga hadir sebagai nara sumber pada acara tersebut .

Baca Juga: Diikuti Khodam Bisa Sulit Jodoh, Sebab Ada Jin Jomblo, Ini Ciri-ciri Terkena dan Cara Melepaskan

Dokter Hastry  --demikian panggilannya-- berani menjamin para penyidik yang terlibat dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang punya keinginan kuat untuk mengungkap kasus dengan sebenar-benarnya.

“Tidak akan terjadi, mereka (penyidik) bekerja pakai hati. Benar-benar ingin mengungkap sampai tuntas. Saya yakin 100 persen (kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang) akan terungkap”, kata Hastry yang memimpin tim otopsi kedua kasus Subang.***

Halaman:

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x