KASUS SUBANG Terus Berseberangan, IBRAHIM TOMPO: Hentikan Pemberian Info Tidak Faktual!

- 16 Mei 2022, 16:52 WIB
Kasus pembunuh ibu dan anak di Subang menyuburkan opini publik tumbuh dengan liar
Kasus pembunuh ibu dan anak di Subang menyuburkan opini publik tumbuh dengan liar /Kodar Solihat/Dok. Deskjabar/

Bahkan, imbuhnya lagi, kepada sejumlah pihak yang melansir informasi terkait hal ini agar menghentikan memberikan info yang tidak faktual dan tidak mendasar.

Di sisi lain akibat berlarut larutnya kasus ini hingga para YouTuber semuanya mengalami kebuntuan.

"Akhirnya mereka berkonflik saling tuding menuding satu sama lain hingga terciptalah banyak fitnah," kata kanal YouTube yang menamakan diri Sebelum Pukul Tiga berjudul Ciri-ciri Pelaku dan Pembantu dalam Kasus Subang menurut Perspektif Entitas "Amel," rilis 5 mei 2022.

Baca Juga: TEMUAN BARU KASUS SUBANG, DNA di TKP Sangat Mirip Saksi Ini? Anjas: Bisa Jadi Bukti Primer

Di kanal Sebelum Pukul Tiga disebutkan dirinya melakukan kontak dengan energi almarhum Amel Mustika Ratu.

"Dan menyebutkan ciri ciri serta kronologi kejadian," kata Sebelum Pukul Tiga di kanal YouTubenya.

Sementara itu, Anjas di Thailand mengatakan mengenai pencarian atau identifikasi menggunakan data ilmiah di kasus Subang ini sudah maksimal.

Hal itu dikatakan oleh Irjen Pol (Purn) Benny Mamoto Ketua Harian dari Kompolnas yang diperdengarkan rekaman suaranya di kanal YouYube Anjas di Thailand.

Kanal itu berjudul TEMUAN KAS5US SUBANG !! DN4 P3LAKU SANGAT MIRIP DENGAN SAKS1 INI ?? Part 248, rilis 16 Mei 2022.

Baca Juga: KASUS SUBANG, Ruang Gerak Pelaku Semakin SEMPIT, Data Baru Ditemukan, IBRAHIM TOMPO Penyidik Kerja Keras

Halaman:

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Wawancara YouTube Anjas di Thailand YouTube Sebelum Pukul Tiga


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah