Dalam tayangan itu terungkap, ada pelaku kabur ke arah kebun menerobos semak-semak yang tinggi.
Setelah berlari sekitar 50 meter, pelaku sampai di kebun Pak RT. Di sana ia membongkar pagar bambu yang menghalangi jalan.
Diperkirakan pelaku sempat berdiam di kebun Pak RT beberapa saat. Hal itu terlihat dari adanya beberapa gundukan tanah seperti bekas menimbun sesatu.
Pihak kepolisian telah membongkar gundukan tanah tersebut, namun entah barang bukti apa yang ditemukan.
Menurut Pak RT, ada beberapa lobang yang digali polisi di kebunnya.
"Banyak, lebih dari tiga lubang," kata Pak RT dalam tayangan YouTube tersebut.
Itulah gambaran kronologi pembunuhan Subang, Tuti dan Amel, yang berhasil dirangkum dari berbagai sumber.
Apakah calon tersangka yang akan segera ditetapkan menjadi tersangka oleh pihak kepolisian adalah para pelaku ini? Wallahu alam.
Sekali lagi kita berdoa dan tetap berharap, kasus pembunuhan Subang segera terbongkar.***