Penjualan sate maranggi ini tergolong berbeda dibandingkan sate lainnya, dimana para pembeli biasanya memesan dan memakan sekenyangnya lalu kemudian membayar.
Penjualan sate maranggi di Plered, Purwakarta, lokasinya dekat Stasiun Plered. Karena itu, para penikmat sate maranggi memang lebih suka naik kereta api ke Plered, dibandingkan pakai kendaraan pribadi.
Namun sebenarnya, para penjual sate maranggi sangat banyak di Plered. Sehingga, jika tempat dekat Stasiun Plered penuh, masih banyak tempat lain di sekitarnya.
Baca Juga: KLAIM BOCORAN KODE REDEEM FF Terbaru 1 Menit yang Lalu, Dapatkan SCAR Cupid
Nah, masyarakat asal Kota Bandung dan sekitarnya, misalnya Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, bahkan dari kawasan timur, biasanya yang ingin makan sate maranggi ke Plered Purwakarta, adalah menggunakan kereta api lokal Cibatu-Bandung-Purwakarta.
Kereta api lokal Cibatu-Bandung-Purwakarta itu, singgah di Stasiun Kiaracondong, Stasiun Bandung, dan Stasiun Cimahi, dengan keberangkatan
Jika ditempuh dari Cimahi ke Plered Purwakarta, lama waktu sekitar 3 jam. Ongkosnya sekitar Rp 8.000, dengan gerbong jenis kelas ekonomi AC buatan tahun 1966 dari Eropa Timur yang selama ini kita kenal.
Baca Juga: Menikmati Berbagai Sudut Paling Instagenic di Jalan Braga untuk Menemani Libur Lebaran
Lama amat ? ya tentu saja karena kereta api lokal memang jalannya tidak secepat kereta api ekspress dan harus singgah pada beberapa halte.