Flashback KASUS SUBANG, Saksi WAHYU Lakukan Kebohongan, YOSEF : Ada Apa Dibalik Itu ?!

- 17 April 2022, 13:49 WIB
Kebohongan Wahyu sebagai saksi kasus Subang diungkap Yosef. / Instagram @rohman_hidayat_rhp
Kebohongan Wahyu sebagai saksi kasus Subang diungkap Yosef. / Instagram @rohman_hidayat_rhp /

DESKJABAR - Isu lama kembali ramai diperbincangkan soal saksi kasus Subang bernama Wahyu yang merupakan kepala sekolah yayasan milik kedua korban kasus Subang.

Wahyu yang kini tidak diketahui kabar dan keberadaannya, kini mulai hangat diperbincangkan karena Yosef ungkap sebuah kebohongan yang dilakukan Wahyu.

Seperti diketahui, nama Wahyu mulai menjadi sorotan publik setelah disebutkan Danu bahwa Wahyu lah yang memberitahukan jika Tuti dan Amel telah meninggal dunia di TKP kasus Subang.

Baca Juga: JADWAL BUKA PUASA KOTA JAMBI Hari Ini Minggu 17 April, Lengkap Dengan Jadwal Sholat dan Doa Buka Puasa

Wahyu juga menjadi salah satu saksi dari kasus Subang. Terlebih ia juga merupakan kepala sekolah dari yayasan milik keluarga kedua almarhumah korban kasus Subang.

Namun, nama Wahyu semakin disorot ketika beredar kabar bahwa dirinya menghilang. Sementara salah satu saksi lainnya yang mengenal baik sosok Wahyu juga sulit untuk ditemui.

Apalagi terkuak bahwa Wahyu menghilang sejak seseorang ingin menemuinya untuk memberikan uang yang harus dibayarkan untuk gaji dan honor para staf serta pengajar di yayasan tempat ia bekerja.

Alhasil uang senilai 30 juta rupiah yang juga menjadi barang bukti di TKP kasus Subang pun harus dikembalikan lagi ke pihak penyidik karena Wahyu tidak bisa ditemui.

Mengutip dari kanal YouTube Koin Seribu 77, berjudul 'Akhirnya Pak Yosep Bicara Wahyu ‼ Terkuak Kebohongan Wahyu?', diunggah pada 20 Maret 2022.

Yosef sebagai ayah dan suami korban sekaligus saksi dari tragedi kasus Subang, beberkan sebuah kebohongan yang dilakukan Wahyu.

Kebohongan tersebut juga berkaitan dengan yayasan milik kedua korban kasus Subang.

Yosef menuturkan, jika laptop untuk mengurus Daprodik dan ijazah masih berada di tangan Wahyu.

Namun Wahyu mengatakan jika barang-barang tersebut sudah diberikan kepada Yoris.

Baca Juga: MENU BUKA PUASA MINUMAN SEHAT Es Ceria Segar Maknyos, Ekonomis Ala Master Chef

Namun saat itu karena Yosef dan Yoris belum kembali akur, Yosef pun tidak bisa langsung menanyakan hal tersebut kepada Yoris.

"Saya bertanya langsung kepada pak Wahyu, laptop untuk Daprodik dan ijazah dimana, dia jawab langsung katanya sudah dikasihkan kepada a Yoris," ujar Yosef.

Dari situ Yosef pun akhirnya tidak bisa menanyakan langsung kepada Yoris. Namun pada bulan ke lima kasus Subang, akhirnya Yosef menanyakan apa yang dikatakan Wahyu kepada Yoris secara langsung.

Namun, ternyata Yoris membantah hal tersebut dan berkata bahwa Wahyu itu berbohong dan tidak pernah memberikan laptop tersebut kepada Yoris.

Baca Juga: GEMPA TERKINI BIAK PAPUA, BMKG Sebut Gempa Cukup Kencang 5.8 M, Apa Ada Potensi Tsunami?

"Bohong pah, bohong itu, itu masih di Wahyu coba tanya yang benar. Gak pernah saya gak pernah menerima itu," ujar Yosef saat menceritakan respon Yoris yang ditanyai laptop dari Wahyu.

Akhirnya Yosef pun menyuruh seseorang untuk kembali mendatangi Wahyu dan menanyakan laptop serta ijazah tersebut.

"Ternyata mengakui, itu udah satu bulan. Baru mengakui ijazah itu ada di Wahyu juga. Berbohong lagi. Ada apa dibalik itu?," tutur Yosef.***

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: YouTube Koin Seribu 77


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah