FAKTA KASUS SUBANG, 216 Alat Bukti dan 121 Saksi Diperiksa Polisi Ternyata Ini Alasan Pelaku Belum Tertangkap?

- 7 April 2022, 15:17 WIB
Fakta kasus Subang, 216 alat bukti dan 121 saksi diperiksa polisi, ternyata ini alasan pelaku belum tertangkap?
Fakta kasus Subang, 216 alat bukti dan 121 saksi diperiksa polisi, ternyata ini alasan pelaku belum tertangkap? /Kolase DeskJabar dan Instagram Humas Polda Jabar/

DESKJABAR - Sudah hampir memasuki bulan ke delapan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang bergulir.

Namun rupanya pelaku pembunuhan yang telah merenggut nyawa ibu dan anak di Subang masih belum tertangkap.

Tidak tinggal diam, polisi pun masih melakukan serangkaian pemeriksaan guna mengungkap pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Sejumlah alat bukti dan saksi pun telah diperiksa oleh polisi bahkan jumlahnya pun mencapai ratusan.

"Sekitar 216 alat bukti yang kita periksa," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo saat dikonfirmasi, Kamis 7 April 2022.

Ibrahim Tompo tak menjelaskan terkait alat bukti yang diperiksa tersebut.

Baca Juga: KAPAN Pelaku KASUS SUBANG DIUMUMKAN, Ini Penjelasan Kabid Humas Polda Jabar Ibrahim Tompo

Akan tetapi, ratusan alat bukti yang ditelaah itu termasuk 10 TKP yang juga berkaitan dengan perkara itu turut diperiksa.

"Termasuk 10 TKP yang ada," kata Kombes Ibrahim Tompo.

Tidak hanya itu, saat ini ada 121 saksi yang telah diperiksa tim penyidik Polda Jabar, dan jumlah saksi kemungkinan bertambah seiring penyelidikan yang dilakukan oleh polisi.

"Jadi memang kita memeriksa sudah demikian banyak saksi-saksi ya dan masih terus berlangsung pemeriksaan, sampai sekarang kita sudah periksa 121 saksi, nanti akan ada proses pemeriksaan saksi tambahan," tuturnya.

Sebagaimana diketahui kasus ibu dan anak di Subang ini memang memakan waktu yang cukup lama.

Sehingga kata Ibrahim Tompo, dengan kasus pidana seperti ini memakan energi dan pikiran.

Baca Juga: GEMPAR! Muncul Penampakan Wanita di Rumah Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak Subang, Warga Setempat Ketar-ketir

"Dalam pengungkapan suatu kasus, itu kan kita tidak bisa menjanjikan. Kalau harapannya, ya kita ingin cepat. Apalagi petugas, karena mengelola kasus pidana yang memakan waktu lama juga menggunakan SDM banyak dan memakan energi dan pikiran," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo.

Sebelumnya, Kapolda Jabar Irjen Suntana sempat dua kali berjanji di awal tahun dan saat bulan puasa untuk mengungkap pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Namun rupanya haldisebabkan oleh beberapa kendala, padahal polisi sudah melakukan hal yang terbaik sesuai prosedur yang ada.

"Kita harap juga pengungkapan kasus ini cepat, namun karena memang ada kendala, kita tidak bisa bekerja tanpa dasar yang bagus, kita bekerja normatif sesuai prosedur yang ada," kata dia.

Adapun yang menjadi alasan mengapa pelaku belum tertangkap, yaitu membutuhkan tahapan-tahapan.

Baca Juga: Polisi Terus Intensif Memperdalam Sketsa Wajah Tersangka Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

"Kita juga butuh pembuktian yang jelas, petugas tidak bekerja sembrono, maka membutuhkan waktu yang panjang, karena memang membutuhkan kejelasan pembuktian, kalau harapan sudah jelas, kita ingin segera terungkap," tuturnya

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, warga Subang digegerkan dengan temuan mayat ibu dan anak bersimbah darah di dalam bagasi mobil.

Di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang pada Rabu 18 Agustus 2021.

Diketahui bahwa identitas korban yaitu Tuti Suhartini (55) dan anaknya Amalia Mustika Ratu (23). Polisi pun memastikan mayat tersebut merupakan korban pembunuhan.***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah