Network
DESKJABAR - Sejak polisi merilis sketsa wajah terduga pelaku kasus pembunuh ibu dan anak Subang, teka teki tentang siapa orang yang mirip dalam sketsa wajah pelaku tersebut terus berkembang.
Sehingga membuat berbagai opini siapa pelaku pembunuh kasus Subang, apakah otak pelaku pembunuh Subang ikut menjadi eksekutor atau tidak.
Sekarang kedua kubu antar saksi Yosef, Yoris dan kuasa hukum Rochman Hidayat dengan saksi Danu yang di dampingi kuasa hukum Ahmad Taufan ini, mulai pada semangat berjuang untuk mencapai keadilan.
Baca Juga: TERKINI Kasus SUBANG, Danu Sering Tersudut, Begini Komentar Ayah, Pembunuhan Jalancagak
Kasus Subang memasuki masa krusial dengan janji pihak kepolisian bulan ini atau awal tahun akan mengungkap siapa otak pelaku pembunuh Subang ini dan apakah otak pelaku pembunuh Subang ikut jadi eksekutor.
Dilansir dari YouTube ahli tarot Jeng Nimas dengan judul "Yosef siap menyerang demi kebenaran!! Apa masalah ini ada kaitannya dengan yayasan vs sekolah??!" yang tayang tanggal 19 Januari 2022.
Dalam tayangan YouTube Jeng Nimas, menanyakan apakah otak pelaku pembunuh Subang ini ikut menjadi eksekutor sehingga menyebabkan korban ibu dan anak yaitu Tuti dan Amel meninggal.
Ahli tarot Jeng Nimas pun akhirnya kembali membacakan hasil kartu-kartu Tarot miliknya, mengenai apakah otak pelaku pembunuh Subang ikut menjadi eksekutor.
Menurut prediksi Jeng Nimas berdasarkan kartu tarot, bahwa otak pelaku pembunuh Subang tidak ikut terlibat eksekutor melainkan menyuruh orang-orang yang profesional dalam melakukan pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut.
Selanjutnya Jeng Nimas mengatakan " otak pelaku pembunuh Subang ini menyuruh membunuh Tuti dan Amel karena merasa curiga atau ada ketidak jujuran."
"Diduga ada motif keuangan yang ada sangkut pautnya dengan jabatan Tuti Amalia dan Amalia Mustika Ratu dalam Yayasan Bina Prestasi tersebut." ungkap Jeng Nimas.
Baca Juga: KASUS PEMBUNUHAN SUBANG TERUNGKAP, Ternyata Yoris Gantikan Posisi Wahyu Yang Menghilang, Ada Apa?
Otak pelaku pembunuh Subang, merasa tertekan dengan kepemimpinan Ibu Tuti, mungkin Ibu Tuti kalau memimpin orangnya kaku keras dan lurus sehingga banyak yang kurang menyukainya.
Di mana Ibu Tuti sebagai bendahara mempunyai wewenang untuk mengeluarkan uang dan mengambil uang yang dananya tersimpan di rekening Amel.
Karena merasa Tuti dan Amel tidak jujur maka otak pelaku pembunuh Subang merasa kecewa lalu merencanakan pembunuhan dengan menyuruh orang-orang profesional untuk membunuh Tuti dan Amel.
Baru-baru ini Madam Suki, sang pembisik kartu, membaca ramalan tentang kerisauan netizen yang bertanya-tanya apakah Danu memiliki potensi sebagai psikopat atau tidak.
Dalam video yang diunggah pada 14 Januari 2022 dam diberi judul "ADAKAH P0TENS1 DANU PS1KOP4T?? #madamsuki#subangupdate#danusubang#yorissubang#yosefsubang" tersebut, Madam Suki mengatakan bahwa cukup berat bagi Danu yang umurnya tergolong sangat muda tapi harus menghadapi ujian hidup sebesar itu.
Ahli tarot Madam Suki pun akhirnya kembali membacakan hasil kartu-kartu Tarot miliknya, mengenai pertanyaan apakah Danu memang punya potensi menjadi seorang psikopat dan menyebabkan ia sering mengubah keterangannya.
"Seseorang yang melakukan kejahatan, itu kan kita sudah melihatnya di film-film psikopat. Bisa saja Danu ini melakukannya, tapi innocent (suci) atau lainnya, oke sekarang kita lihat, Danu ini punya potensi gak sih sebagai psikopat?," ungkap Madam Suki sambil mengocok kartu Tarot miliknya.
Madam Suki pun mengeluarkan dua kartu Tarot, yang mana menurutnya berdasarkan kartu Tarot tersebut, hasilnya adalah positif.
Baca Juga: UPDATE KASUS SUBANG Rohman Hidayat Minta YOSEF Dan YORIS Bersabar, Ada Apa?
"Oke, dari dua kartu ini saja, kalian sudah bisa lihat ini energinya sangat besar. Kalo memang Danu ini memiliki kepribadian seperti itu (psikopat), akan pasti ketahuan ketika penyidik memberikan psikotes kepada dia. Tetapi, kemungkinan untuk menjadi seperti itu (psikopat), tidak ada," ungkap Madam Suki.
"Kalau orang sudah mengikuti atau sudah dilakukan psikotes ini, tentu akan ketahuan tapi ini tidak ada," ungkap Madam Suki.
Madam Suki pun menegaskan bahwa ia sama sekali tidak ada kepentingan untuk membela Danu ataupun memihak kepada salah satu kubu.
"Inget kata-kataku, aku tidak memiliki sebuah kepentingan apapun membela Danu," ungkapnya.
Ahli tarot Madam Suki pun mengingatkan agar netizen tidak berkubu-kubu karena harus melihat kepentingan kedua korban pembunuh ibu dan anak di Subang.***
