Network
Sebab, menurutnya, pada awlanya Yoris datang untuk meminta bantuan karena sebelumnya sudah ditawari oleh Pak Kades dan ada permintaan dana. “Setelah mendengar semua cerita dari Yoris beserta bukti-bukti, maka kita sepakati untuk bela dan damping Yoris dan Danu,” paparnya.
“Sehingga jika ada keinginan cabut surat kuasa, ada baiknya ketemu, tapi faktanya by phone dan sudah kirim surat pencabutan surat kuasa,” tambah Achmad Taufan.
“Dan apapun prosesnya, kami dari keluarga besar ATS LawFirm menerima pencabutan surat kuasa ini, dan saya meminta keluarga besar ATS untuk terima ini dengan ihklas dan menahan emosi dan menahan diri,” ujarnya.
“Kita jadikan perjuangan kita kemarin kepada Yoris merupakan amal ibadah kita yang insya Allah akan diberkahir Allah swt. Kita solid dan sepakat akan kawal dan damping Danu dan terus dukung keplisian untuk segera selesaikan dan menungkap siapa tersangka, agar keluarga yang ditinggalkan dan korban dapat tenang di surganya Allah.
Tentang kubu-ubuan
Menjawab soal terjadinya blok-blokan dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang antara kubu Yosef dan kobu Yoris, menurutnya, mereka masuk dalam perkasa kasus ini sudah dalam kondisi blok-blokan.
“Sebetulnya blok-blokan itu statemen di media yang saling menyerang antara pak Yosef dan Yoris,” tuturnya.
Baca Juga: Perkuat Imun Bayi Baru Lahir dengan Sunnah Rasul Ini, Berikut Cara Zaidul Akbar Melakukan Tahniq
“Tapi buat kami, hubungan keluarga antara Yoris dan Pak Yosef, pak Mulyana, mereka sebetulnya utuh sebagai keluarga. Kami sebagai kausa hukum tak pernah ada hal-hal yang kami lebih-lebihkan, suatu yangdi karang-karang. Apalagi ada indikasi pecah blah kelurga,” papar Achmad Taufan.
