Network
DESKJABAR - Sebanyak 13 kaum difabel di Kota Cirebon, memperoleh SIM D gratis dari Polresta Cirebon. Mereka dinilai sudah memenuhi persyaratan.
Kepolisian Resor Kota (Polresta) Cirebon, Jawa Barat, memberikan surat izin mengemudi (SIM) D gratis bagi 13 penyandang difabel, yang sudah memenuhi persyaratan memilikinya.
"Ketika kita uji, mereka cakap dan layak untuk memiliki SIM D," kata Kapolresta Cirebon Kombes Pol M. Syahduddi di Cirebon, Jumat, 16 April 2021, saat memberikan secara simbolis SIM D gratis bagi 13 penyandang difabel.
Baca Juga: Kakorlantas Membantah telah Bolehkan Masyarakat Mudik sebelum 6 Mei
Syahduddi mengatakan pemberian SIM D gratis kepada 13 penyandang difabel, merupakan bentuk kepedulian antar sesama, terlebih mereka setiap harinya beraktivitas mengendarai sepeda motor.
Ia mengatakan 13 penyandang difabel ini, sangat bisa dijadikan inspirasi, meskipun mereka dalam keterbatasan akan tetapi masih berusaha dengan maksimal.
Keahlian
Dari 13 penyandang difabel tersebut, mempunyai keahlian masing-masing, ada yang sebagai atlet, tukang servis, penjahit dan lainnya.
"Mereka ini kesehariannya beraktivitas menggunakan sepeda motor yang telah disesuaikan dengan kebutuhannya, untuk itu kami berikan SIM D agar tetap menaati peraturan," tuturnya, dikutip Antara.
Baca Juga: Ramadhan 2021, Sebelum Memulai Kerja Semua Pegawai Kecamatan Jatinunggal Wajib Baca Alquran
Syahduddi memastikan, 13 orang yang mendapatkan SIM tersebut telah mengikuti ujian administrasi, teori dan praktik sebagaimana mestinya. Selain itu, mereka juga dinyatakan lulus dan layak mengemudikan kendaraan bermotor yang di desain khusus untuk penyandang difabel.
Ia mengatakan, pengujian peserta uji SIM tanpa biaya tersebut, selain sebagai bentuk penghargaan terhadap perjuangan dan semangat tanpa kenal lelah para penyandang difabel dalam memenuhi nafkah dirinya dan juga keluarga.
Pemberian perhatian kepada kelompok difabel ini lanjut Syahduddi, juga dalam rangka mendukung salah satu program prioritas Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dalam pemenuhan sarana dan prasarana yang berorientasi pada kelompok rentan atau berkebutuhan khusus termasuk kelompok difabel. ***
