DESKJABAR - Pantai Ujung Genteng, di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat memiliki potensi wisata dan perikanan laut yang luar biasa, yang seharusnya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
Untuk itu, Pemerintah pusat khususnya Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI tertarik untuk mengembangkan Pantai Ujung Genteng yang masuk dalam kawasan Unesco Global Geopark Ciletuh Palabuhanratu.
Plh Bupati Sukabumi Zainul mengungkapkan hal itu di Sukabumi, Kamis, 25 Februari 2021. Menurut dia, ketertarikan pemerintah pusat pada Pantai Ujung Genteng terungkap saat rapat koordinasi secara daring atau online dengan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan pada Rabu, 24 Februari 2021.
Baca Juga: Sejarah Hari Ini 25 Februari 1946, Pembebasan Tahanan Politik di Huis van Bewaring Struiswijk
Menteri Luhut sangat terpukau dengan Pantai Ujung Genteng yang memiliki segudang potensi di sektor pariwisata dan perikanan. Luhut pun menginginkan adanya percepatan pembangunan untuk menunjang sarana dan prasarana pantai itu yang tujuannya untuk bisa menarik wisatawan hingga investor, agar pendapatan masyarakat sekitar terdongkrak.
Zainul menyatakan, program yang diberikan pusat harus didukung karena tujuan akhirnya untuk mendongkrak perekonomian warga. Apalagi berbagai pembangunan sarana khususnya akses jalan difasilitasi pusat.
"Dengan mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah pusat, pembangunan Pantai Ujung Genteng akan lebih tertata agar wisatawan domestik hingga mancanegara tertarik datang untuk menikmati objek wisata dan potensi perikanannya," tuturnya.
Baca Juga: Sandiaga Uno Apresiasi Usulan Kolaborasi dari Perancang Busana Ferry Sunarto, Ini Pesannya
Baca Juga: Penilap Dana Bansos Desa di Bogor Masih Buron, Polres Bogor Terus Memburu Pelaku
Zainul mengatakan Pantai Ujung Genteng sudah masuk dalam tata ruang kawasan pusat pariwisata dan perikanan di Kabupaten Sukabumi. Ia pun optimistis dengan adanya dukungan pemerintah pusat, taraf ekonomi warga di sekitar pantai bisa terus meningkat.