GP Ansor Bogor Minta Aparat, Pemda, Sampai Guru Ngaji Sikapi Rojali, Simak Penjelasannya di Sini

- 2 Februari 2021, 06:40 WIB
ILUSTRASI video-video tentang rojali juga marak di YouTube.
ILUSTRASI video-video tentang rojali juga marak di YouTube. /YouTube/Desk Jabar

DESKJABAR - Menyeruaknya rombongan jamaah liar atau biasa disebut "rojali" di Kota/Kabupaten Bogor, membuat Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PC GP Ansor) Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, angkat bicara.

Ketua PC GP Ansor Kabupaten Bogor, Dhamiry A Ghazaly di Cibinong, Bogor, Senin, 1 Februari 2021, meminta Pemda Bogor dan aparat terkait, bisa menyikapi hal ini. Sebab, jika didiamkan akan menjadi masalah sosial yang baru.

Ia menjelaskan, "rojali" merupakan gerombolan anak remaja dengan atribut keagamaan berupa sarung dan kopiah yang kerap menyetop kendaraan truk maupun jenis pick up di tengah jalan dengan dalih butuh tumpangan ke tempat pengajian.

Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Jabar Dicecar KPK soal Kasus Suap Banprov

Menurut Dhamiry A Ghazaly, fenomena tersebut sudah jamak terjadi baik di wilayah Kabupaten maupun Kota Bogor. Ia khawatir aksi "rojali" tersebut menyebabkan kecelakaan bagi pengguna jalan maupun remaja itu sendiri.

"Kepada orang tua, guru ngaji, dan kader GP Ansor se-Kabupaten Bogor, agar menyikapi fenomena "rojali" atau remaja yang baru berusia tingkat SD sampai SMP yang berkeliaran pada malam hari dengan dalih pengajian, agar menjadi perhatian serius kita semuanya," ujarnya sebagaimana dilansir Antara.

Ia pun mengajak para remaja untuk kembali menimba ilmu di tempat pengajian, pesantren, majelis talim kepada para kiai maupun ulama di lingkungan terdekat.

Baca Juga: SIM Keliling Bandung 2 Februari 2021 Beroperasi di Dua Tempat Ini, Simak Persyaratannya Di Sini

"Mari kita kembali ngaji ke tempat dan gurunya. Intinya fenomena anak usia remaja yang berkeliaran di jalan dan ngompreng truk atau mobil pickup atau 'rojali' harus disikapi serius oleh semua elemen," tuturnya.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x