Dishub Jabar Siapkan 2.600 Rapid Test Antigen di Rest Area Tol Cipali dan Cipularang

- 27 Desember 2020, 21:58 WIB
Petugas kesehatan melakukan rapid test antigen untuk pelaku perjalanan di rest area Tol Cipali dan Cipularang. Kegiatan itu berlangsung pada 24, 25, 26, 27, 30, dan 31 Desember 2020.
Petugas kesehatan melakukan rapid test antigen untuk pelaku perjalanan di rest area Tol Cipali dan Cipularang. Kegiatan itu berlangsung pada 24, 25, 26, 27, 30, dan 31 Desember 2020. /ANTARA/Humas Pemprov Jabar/

DESKJABAR - Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat menyiapkan 2.600 rapid test antigen untuk pelaku perjalanan di rest area Tol Cipali dan Cipularang.

Dishub Jabar menggelar rapid test antigen tersebut selama enam hari, yaitu pada tanggal 24, 25, 26, 27, 30, dan 31 Desember 2020.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, Hery Antasari mengatakan, rapid test antigen tersebut merupakan bantuan dari Kementerian Perhubungan.

"Dalam dua hari pelaksanaan 24-25 Desember 2020 telah dilakukan pada  133 pelaku perjalanan, dua di antaranya positif Covid-19," ucap Hery Antasari, seperti dikabarkan Antara, Minggu, 27 Desember 2020.

Baca Juga: Libur Akhir Tahun 2020: Pangandaran akan Siapkan 6.000 Alat Rapid Tes Antigen Gratis

Mereka yang positif Covid-19 diharuskan mengunjungi unit kesehatan terdekat untuk melaksanakan pengetesan metode uji usap (swab test) PCR dan menjalani isolasi mandiri sampai hasil PCR keluar.

Menurut Hery Antasari, Dishub Jabar berkolaborasi dengan Dishub kabupaten/kota, Satpol PP provinsi, Satpol PP kabupaten/kota, Dinas Kesehatan provinsi, Dinkes kabupaten/kota, TNI/Polri, dan Jasa Marga.

"Kolaborasi ini dilakukan agar pengetesan berjalan optimal. Pelaku perjalanan yang dinyatakan positif Covid-19 mendapat penanganan yang tepat," ucapnya.

Baca Juga: Jalur Wisata Selatan Garut Rawan Longsor, Hati-hati di Titik-titik Ini

Selain pelaksanaan rapid test antigen, Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Jabar memeriksa penerapan protokol kesehatan 3M di rest area Tol Cipali maupun Cipularang.

Hery Antasari mengimbau pelaku perjalanan untuk menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dan melakukan pengetesan guna memastikan dirinya negatif Covid-19.

"Anggap saja kita sedang berkomunikasi dengan orang positif Covid-19. Jadi kita harus pakai masker dengan benar dan jaga jarak. Atau kita anggap diri kita membawa virus, jangan sampai menularkan kepada orang lain," tuturnya.

Baca Juga: Libur Akhir Tahun 2020, Kemenkes Ingatkan WNA dan WNI dari Luar Negeri yang Hendak Masuk Indonesia

Baca Juga: Update Covid-19 Kota Bandung, Total 4.645 Penderita Covid-19 Sembuh, 154 Meninggal Dunia

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x