Pangandaran: Pembukaan Aquarium Piamari Terbesar di Dunia Ditunda, Ini Alasannya  

- 22 Desember 2020, 17:56 WIB
BANGUNAN Gedung Piamari Pangandaran yang peresmiannya ditunda.
BANGUNAN Gedung Piamari Pangandaran yang peresmiannya ditunda. /DeskJabar/

DESKJABAR – Dengan alasan pandemi Covid-19, pembukaan aquarium raksasa Piamari (Pangandaran Integrated Aquarium and Marine Research Institute Pangandaran) terpaksa ditunda. Padahal sebelumnya, sudah digembar-gemborkan akan diresmikan pada bulan Desember 2020 ini.

Kepala Koordinator Piamari Agus menjelaskan, berdasarkan intruksi dari pimpinannya, peresmian dan pembukaan aquarium Piamari ditunda dengan alasan adanya trend Covid-19 di sejumlah daerah yang terus meningkat. 

"Jadi kita berupaya untuk tidak turut menciptakan kerumunan selama libur panjang di Desember 2020 ini sesuai dengan anjuran pemerintah," ungkapnya kepada wartawan, Selasa 22 Desember 2020.

Baca Juga: Libur Akhir Tahun 2020: Pangandaran Siap Menyambut Wisatawan, Tapi Ini Aturannya

Baca Juga: Libur Akhir Tahun 2020:  PHRI  Pangandaran Koordinasi dengan Pemda Soal Rapid Test Wisatawan

Agus juga belum bisa memastikan kapan aquarium raksasa Piamari yang disebut-sebut  yang terbesar di dunia itu bisa diresmikan.

Adanya penundaan itu membuat kecewa sejumlah pengunjung. Supriati (32), wisatawan asal Bandung misalnya, ia mengaku sengaja datang ke Pangandaran karena ingin melihat Piamari yang menurut kabar yang diterimanya akan dibuka sebelum tahun baru 2021 ini.

"Saya penasaran pengin masuk ke aquarium raksasa yang ada di Piamari Pangandaran," katanya.

Sedangkan Fitri (25) warga asli Pangandaran menuturkan, dirinya sudah kadung mengabarkan ke teman kerjanya di Purwakarta akan mengajak jalan-jalan melihat isi aquarium Piamari yang mirip seperti di Dupan Jakarta.

"Semula kabarnya santer Piamari dibuka bulan (Desember) ini, eh sampai sekarang belum ada info lagi," katanya.

Terbesar di dunia

Sebagaimana diketahui, sejak awal November memang telah dipublikasikan kepada umum bahwa  Piamari akan dibuka pada minggu kedua di bulan Desember 2020 oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo yang belakangan terjerat kasus ekspor benih lobster.

“Direncanakan ada acara soft opening atau pembukaan untuk aquarium di Piamari," Kepala Koordinator Piamari Agus, kepada wartawan, Selasa 3 November 2020 lalu.

SATU sudut suasana aquarium di Piamari.
SATU sudut suasana aquarium di Piamari.

Menurut dia, di gedung Piamari akan terdapat tiga jenis aquarium raksasa. Pertama saat memasuki gedung di lantai dasar, wisatawan dapat melihat schooling aquarium berbentuk silinder dengan kedalaman 7 meter dan lebar 5 meter. Di sini akan diisi oleh jenis ikan laut yang memiliki kebiasaan berenangnya bergerombol.

Lalu wisatawan dapat melanjutkan ke lantai atas. Di sini ada museum maritim yang berisi tentang kegiatan kemaritiman khususnya di Kementerian Kelautan dan Perikanan.Tidak jauh dari museum ada kolam sentuh atau touch pool . Anak-anak bisa menyentuh ikan, batu karang atau bintang laut. Juga ada lukisan tiga dimensi sehingga wisatawan bisa berfoto selfi.

Baca Juga: Resuffle Kabinet Jokowi : Walikota Surabaya Tri Rismaharini Diangkat Menjadi Menteri Sosial

Baca Juga: Resuffle Kabinet Jokowi: Presiden Angkat Sandiaga Uno Rival Di Pilres Jadi Menteri Ekonomi Kreatif

Setelah itu, wisatawan masuk ke ruangan tunnel aquarium yang diisi oleh jenis ikan air tawar. Panjangnya 47 meter kedalaman 3 meter dan lebar rata-rata 3 meter. Di ruangan ini, akan ada meja akuarium yang dipasangi  tumbuh-tumbuhan air dan ikan-ikan atau disebut aquascape.

"Jika sudah jadi, aquarium air tawar ini nanti akan menjadi satu aquascape terbesar di dunia. Soalnya  aquascape yang ada di Portugal saja panjangnya cuma 40 meter. Sedangkan yang di Pangandaran mencapai 47 meter, lalu lebih dalam dan lebih lebar”, papar Agus,

Dari tunnel aquarium, wisatawan bisa masuk ke teater akuarium. Ruangan ini akan dilengkapi bangku-bangku untuk penonton. Ruangan teater dikhususkan untuk edukasi dan sosialisasi tentang kebencanaan, konservasi dan sebagainya di depan aquarium yang panjangnya 30 meter, lebar 10 meter dan kedalaman 4 meter.

“Jenis ikannya terdiri dari ikan pari, ikan hiu, beberapa ikan kerapu yang berukuran besar, ikan bawal bintang dan beberapa ikan karang”, ujar Agus.***

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah