Muncul Usulan Tol Macita Terkoneksi dengan Cisumdawu dan Getaci: Tokoh Tasikmalaya Sangat Mendukung

5 Februari 2023, 12:01 WIB
Di tengah gonjang-ganjingnya pembangunan jalan Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap), kini muncul usulan pembangunan tol Majalengka-Ciamis-Tasikmalaya di Jawa Barat dengan nama Tol Macita. /YouTube Uu Ruzhanul Ulum/

DESKJABAR - Di tengah gonjang-ganjingnya pembangunan jalan Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap), kini muncul usulan pembangunan tol Majalengka-Ciamis-Tasikmalaya di Jawa Barat dengan nama Tol Macita.

Usulan Tol Macita disampaikan Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orda Majalengka, Diding Bajuri. Ia menilai, Jalan Tol Macita akan jauh lebih memberikan dampak positif bagi perkembangan Majalengka dibanding Tol Cisumdawu.

Diding Bajuri menegaskan, keberadaan Tol Macita akan sangat penting dan strategis, juga bisa meningkatkan akses yang signifikan antara Selatan dengan Utara Jawa Barat.

 

 

"Selama ini akses dari selatan ke utara kurang representatif. Padahal sangat dibutuhkan untuk pengangkutan barang dan perjalanan," kata Diding, kepada wartawan Majalengka, belum lama ini.

Baca Juga: Jabar-Jateng segera Terhubung, Tol Getaci Jadi Dibangun Tahun Ini: 2 Desa Telah Terima Uang Ganti Rugi

Diding melihat, keberadaan Tol Macita sudah sangat dibutuhkan. Selain bisa mempersingkat waktu tempuh, juga bisa meningkatkan potensi wisata pada daerah yang dilewati.

"Dengan adanya tol tersebut, dapat membuat masyarakat dari utara bisa berwisata ke Pangandaran, Tasikmalaya dan sekitarnya. Begitu juga sebaliknya", katanya.

Tokoh Tasikmalaya sangat mendukung usulan Tol Macita

Wacana pembangunan Tol Macita (Majalengka-Ciamis-Tasikmalaya) direspon dengan baik oleh Deni Yunizar, Komite Penguatan Kadin daerah di Jawa Barat, dan Tantan Rustandi Founder Redef (Regional Economic Development), Minggu 5 Februari 2023.

Deni Yunizar yang juga mantan Ketua Kadin Kota Tasikmalaya periode 2016-2021 kepada Deskjabar.com mengatakan, keberadaan Tol Macita sangat baik untuk meningkatkan performa dari BIJB Kertajati.

"Usulan Tol Macita, usulan yang bagus dimana akses ke Kertajati (Bandara) akan semakin pendek waktunya dari wilayah Priangan Timur, dan memudahkan orang Priangan Timur yang akan naik pesawat ke daerah lain di dalam atau ke luar negeri", kata Deni Ynizar.

 

 

Baca Juga: Tol Getaci-Tol Pejagan-Tol Yogyakarta Akan Bertemu di Cilacap: INI PINTU EXIT-NYA

Selama ini, untuk ke Bandara Kertajati masyarakat dari Priangan Timur (Priatim) seperti Tasikmalaya, Garut, Ciamis, Banjar dan Pangandaran memang memerlukan waktu sekitar 4-5 jam untuk sampai ke Kertajati lewat jalan biasa Ciamis-Cikijing-Majalengka-Kertajati.

Di samping itu, kata Deni Yunizar, keberadaan Tol Macita juga bisa memperlancar mobilitas urusan bisnis dan wisata bagi masyarakat di daerah Utara (Ciajumajakuning) dengan Selatan Jawa Barat (Priatim) yang kedua ujung Tol Macita bisa terkoneksi dengan Tol Cisumdawu di Utara dan Tol Getaci di Selatan.

Hal senada juga dikatakan Tantan Rustandi, mantan Staf Ahli Bidang Ekonomi Pemkot Tasikmalaya yang kini mejadi Founder Redef (Regional Economic Development).

Tantan menegaskan, dirinya sangat setuju dengan usulan Tol Macita. Menurutnya, Tol Macita akan memperketat konektivitas daerah Selatan dengan daerah Utara.

Baca Juga: Mengenal Nomor Porsi dan Cara Cek Estimasi Keberangkatan Haji: Sangat Gampang, Bisa Dilakukan dari HP

Dengan begitu, jelas Tantan, akan lebih memperlancar dan meningkatkan arus barang dan orang antara wilayah Ciayumajakuning dengan Wilayah Piatim, yang akan mendorong pertumbuhan Wilayah Utara-Selatan Jabar secara terintegritas.

"Pengembangan potensi kedua wilayah (dengan adanya Tol Macita) akan lebih optimal. Hal ini akan meningkatkan kontribusi kedua wilayah untuk mendorong pertumbuhan Ekonomi Jabar ke depan", ujar Tantan Rustandi yang juga kini menjadi pengamat masalah sosial dan ekonomi di Tasikmalaya, Minggu 5 Februari 2023.***

Editor: Zair Mahesa

Tags

Terkini

Terpopuler