DESKJABAR - Warga Priatim di Jawa Barat (Jabar) dan Cilacap di Jawa Tengah (Jateng) boleh bernafas lega. Tol Getaci jadi dibangun tahun ini, tahun 2023.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan saat ini Tol Getaci kini dalam proses pengumuman lelang. Dan pembangunannya dipastikan akan dimulai tahun ini.
"Lelang ulang belum, baru pengumuman. Lelang ulang Getaci sedang proses pemutusan, iya (dibangun tahun ini)," kata Basuki menjawab pertanyaan wartawan usai peresmian pabrik Lead Rubber Bearing (LRB) di Karawang, Senin 30 Januari 2023 lalu.
Baca Juga: Muncul Usulan Tol Macita Terkoneksi dengan Cisumdawu dan Getaci: Tokoh Tasikmalaya Sangat Mendukung
Baca Juga: Persib Bandung Terancam Tak Bisa Diperkuat Ezra Walian Saat Melawan PSS Sleman: Kenapa?
Baca Juga: Tol Getaci-Tol Pejagan-Tol Yogyakarta Akan Bertemu di Cilacap: INI PINTU EXIT-NYA
Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap) yang akan menghubungkan Jabar dan Jateng bagian selatan memiliki panjang total 206,65 kilometer. Perinciannya 171,40 km berada di wilayah Jabar dan 35,25 km berada di Jateng.
Pembangunan Tol Getaci akan dibangun dalan 2 tahap. Tahap 1 Gedebage-Tasikmalaya (mulai dikerjakan tahun 2023 ini selesai 2024). Dan tahap 2 Tasikmalaya-Cilacap dikerjakan tahun 2027 (jeda 3 tahun) dan selesai 2029
Tol Getaci yang masuk ke dalam proyek strategis Nasional (PSN) pemerintahan Presiden Jokowi akan menjadi tol terpanjang di Indonesia, mengalahkan Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka) yang hingga kini masih memegang predikat tersebut.
Pembebasan lahan terus berjalan
Kementerian PUPR menjelaskan pembebasan lahan untuk Tol Getaci saat ini tetap dan terus berjalan meskipun proyeknya masih dalam proses dilelang ulang.