DESKJABAR - Komplotan perampok Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Tasikmalaya akhirnya berhasil ditangkap.
Perampok kantor Disdik Kabupaten Tasikmalaya ini ditangkap di Bali usai melakukan hal serupa di Kabupaten Buleleng.
Informasi ditangkapnya para pelampok kantor Disdik Kabupaten Tasikmalaya, disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Dian Purnomo, Kamis 7 Juli 2022.
AKP Dian mengatakan, pihak kepolisian telah mengamankan empat orang yang diduga merupakan kawanan perampok kantor Disdik Kabupaten Tasikmalaya.
"Mereka melakukan hal serupa di Buleleng, Bali, sehingga kemudian tertangkap," kata AKP Dian.
Baca Juga: JALAN TOL: Rampok Sebar Buah Jeruk dan Dedaunan Berisi Paku Tajam, WASPADA..!
Untuk kepentingan penyelidikan dan penyidikan, jajaran Reskrim Polres Tasikmalaya bersama Polda Jabar akan melakukan penjemputan ke Polda Bali usai Idul Adha.
"Kami akan melakukan penjemputan ke Bali, rencananya usai Idul Adha," kata Dian.
Salah satu dari empat kawanan rampok yang ditangkap tersebut, diketahui membawa hp salah seorang pegawai Disdik Kabupaten Tasikmalaya.
Baca Juga: Forum Pimred PRMN: Ganti Kata Koruptor Jadi Maling, Rampok dan Garong Uang Rakyat
"Oleh karena itu diduga mereka ada kaitannya dengan peristiwa perampokan di kantor Disdik Kabupaten Tasikmalaya," jelas AKP Dian.
Bahkan diduga kuat, para perampok ini merupakan pelaku perampokan di daerah lain di Jawa Barat, di antaranya di Purwakarta, Cimahi hingga Cirebon.
"Ada kemungkinan pelakunya merupakan kawanan ini," ujarnya lagi.
Kepolisian sebenarnya telah mengantongi identitas para terduga pelaku perampokan tersebut.
Baca Juga: Dor..! Enam Rampok Rp 561 Juta Dibekuk Polisi di Jalan Raya Cikoneng Ciamis
Dan ternyata selama dalam proses penyelidikan, para pelaku melakukan kejahatan serupa di Buleleng.
"Keempatnya ditangkap di Buleleng," paparnya.
Perampokan di kantor Disdik Kabupaten Tasikmalaya terjadi pada 20 Juni 2022. Dalam peristiwa itu para perampok menyekap tiga pegawai Disdik dengan cara diikat dan dilakban.
Dalam aksinya para perampok berhasil melarikan uang sekitar Rp 27 juta dari brankas yang ada di kantor Disdik. Selain itu merampas hp dan dompet ketiga karyawan Disdik yang disekap tersebut.***