DESKJABAR - Dalam kasus Subang yang menjadi bahan perdebatan antara kubu Yosef dan Yoris dengan kubu Danu adalah tentang sosok banpol yang sampai saat ini masih menjadi misteri.
Dan, baru-baru ini, ada kabar mengejutkan dari Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo tentang sosok banpol ini.
Hal ini berawal dari pengakuan Danu akan adanya sosok banpol yang menyuruh Danu masuk TKP kasus Subang yang menjadi salah satu kunci dari permasalahan ini.
Adanya sosok banpol muncul dalam kasus Subang setelah beberapa kali pemeriksaan polisi kepada Danu.
Seperti diketahui dalam beberapa kali pemeriksaan penyidik polisi, Danu mengaku saat membersihkan kamar mandi diminta banpol di TKP yang telah dipasang garis polisi.
Menurut keterangan Danu mengambil foto tersebut ketika banpol mengajaknya masuk TKP dan menyuruh menguras bak mandi.
Pengakuan Danu itu membuat kontroversi dan dianggap mengada-ada.
Kuasa hukum Yosef dan Yoris, Rohman Hidayat justru menyangsikan kebenaran banpol itu ada atau hanya karangan Danu saja.
"Saya heran kenapa ada banpol muncul sekarang sekarang ini, dipemeriksaan sebelumnya tidak ada, dan polisi pun tidak pernah menanyakan soal banpol tersebut," ujar Rohman Hidayat ketika wawancara via telepon seluler kepada DeskJabar.com beberapa waktu yang lalu.
Dijelaskan Rohman Hidayat, pihaknya pun meminta cepat diusut kalau memang banpol itu ada, tapi Rohman Hidayat meragukannya.
Kalau memang ada banpol yang terlibat silahkan saja usut karena memang kan banpol bersama Danu sudah benar benar menerobos garis polisi dan itu layak jadi tersangka," tegas Rohman.
Lalu sejauh mana Danu mengetahui tentang banpol tersebut?
Baca Juga: KASUS SUBANG, Soal Mobil BMW Tidak Ada Lagi di Rumah TKP, Inilah Keterangan Yosep
Kuasa hukum Danu, Achmad Taufan menjelaskan tentang sejauh mana Danu mengetahui sosok banpol tersebut.
Achmad Taufan menerangkan secara tertulis kepada tim DeskJabar.com, pada Selasa, 26 April 2022.
Achmad Taufan mengatakan, Danu tidak mengetahui siapa sosok banpol tersebut.
Karena di awal Danu berpikir kalau yang mendatanginya dari pihak kepolisian yang ingin memeriksa TKP kasus Subang.
"Itu didukung dengan adanya kunci yang dibawa oleh orang tersebut. Hanya pihak kepolisian yang mengamankan kunci lokasi tempat kejadian perkara pembunuh ibu dan anak di Subang Jawa Barat," ungkap Achmad Taufan.
"Perlu diingat bahwa Danu berada di TKP diperintahkan Yoris melalui telepon dan pesan WA untuk menjaga lokasi," tegasnya.
Menurut Achmad Taufan, ada atau tidak adanya banpol, rekaman foto sudah mereka serahkan ke kepolisian.
Kita yakin kedatangan banpol ke TKP adalah fakta kejadian sesungguhnya,” ujarnya.
"Bahwa bukti rekaman dan foto sosok banpol itu sudah dilaporkan dan masuk BAP di tim penyidik kasus Subang," tegas Achmad Taufan.
Informasi terbaru yang mengejutkan tentang sosok banpol dari Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo, baru-baru ini.
Ketika ditanya oleh tim DeskJabar.com via media tertulis tentang sosok banpol, pada hari Selasa tanggal 26 April 2022.
Kira-kira sejauh mana banpol (bantuan polisi) yang dimaksud?
Baca Juga: Inilah Cara Melihat Khodam Pendamping Diri Sendiri, Gampang Sekali dan Tanpa Ritual
Apakah ada keterlibatan disana ?
"Polda Jabar tidak mengeluarkan data ini," ungkap Kombes Pol Ibrahim Tompo dalam keterangan tertulisnya kepada DeskJabar.com.
Bapak sebagai Kabid Humas Polda Jabar apa tanggapan tentang itu?
"Sebaiknya tidak ada pihak yang berspekulasi terkait informasi yang tidak karena hanya akan menyesatkan pahaman masyarakat," tegas Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo.
Tentang data sosok banpol yang dikatakan Kombes Pol Ibrahim Tompo, masih menunggu keterangan selanjutnya.***