DESKJABAR – Tidak ada satupun manusia bisa menebak soal hidup dan mati dan hanya Allah satu-satunya yang memiliki dan menciptakan hidup dan mati bagi mahluknya.
Demikian juga ketika di tanggal 18 Desember 1998 Amel Subang datang ke dunia dan di tanggal 18 Agustus 2021, Amel pergi untuk selamanya sebagai korban kasus pembunuh ibu dan anak di Subang. Ironis memang.
Ketika saksi yang hidup mendapat pendampingan kuasa hukum, maka sejatinya publik harus mengawal kasus ini agar korban pembunuh ibu dan anak di Subang dengan korban Amel dan ibunya, Tuti Suhartini, mendapat keadilan.
Baca Juga: SELAMAT ULANG TAHUN AMEL, Semoga Tersangka Kasus Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Cepat Terkuak
Publik geram sekaligus penasaran, apa motif pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang sehingga berani berbuat keji dengan merengut nyawa Amel dan ibunya dengan cara sadis.
Banyak media yang menduga kasus pembunuh ibu dan anak di Subang terkait kasus di Yayasan Bina Prestasi Nasional tempat Amel dan Tuti bekerja, ada pula yang mengaitkan soal asmara, dan sebagainya.
Banyak publik yang berharap pada hari ulang tahunnya atau pada tanggal dia datang ke dunia, saat itulah momen polisi untuk mengumumkan siapa tersangka kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang terjadi pada tanggal 18 Agustus 2021 dinihari.
Kepenasaran publik kian menjadi-jadi karena kasus pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut, butuh waktu yang lama untuk mengungkapnya. Padahal, pengungkapan sudah melibatkan Polres Subang, Polda Jabar, dan Mabes Polri. Tapi belum juga terkuak.
Baca Juga: ADA DIAMOND FF GRATIS dan Cupid SCAR di Kode Redeem FF Terbaru Hari Ini 2021 Fix di Server Indonesia
Di kanal Youtube Anjas di Thailand yang tayang 17 Desember 2021, Anjas menatakan menduga bahwa kasus pembunuhan Subang ini bukanlah kriminal biasa melainkan kriminal khusus.
Sebab, menurutnya, jika itu masuk dalam kriminal biasa, dengan catatan yang ada di Polri, banyak kasusnya yang bisa terungkap dalam waktu relatif tidak lama.
Namun, untuk kasus Subang ini, kasusnya belum juga terungkap padahal sudah melibatkan Polda Jabar dan Mabes Polri, dan Anjas menilai bahwa para pelaku yang terlibat dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini benar-benar sudah mempersiapkan diri dengan baik.
Anjas juga menduga bisa jadi ada orang penting yang terlibat di kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, yang mampu menjalankan berbagai framing, sehingga tim penyidik mengalami kesulitan.
Baca Juga: KABAR PERSIB Hari Ini, Mantan Pemain Chelsea Michael Essien tak Pernah Melupakan Persib dan Bobotoh
Keerlibatan orang penting ini juga diduga terkait soal pengelolaan dana-dana bantuan pemerintah yang mengalir ke Yayasan dimana korban bekerja.
Inilah Profil dan Biodata mendiang Amel
Amel adalah anak dari pasangan Yosef Hidayah dan Tuti Suhartini (korban) Usianya masih muda, 23 tahun.
Amel merupakan sosok gadis cantik asal Subang, Jawa Barat. Selama hidupnya, Amel dikenal sebagai gadis yang pendiam, baik hati dan juga suka menolong.
Di bidang pendidikan Amel baru saja menyelesaikan kuliah tahun ini di Unikom jurusan Manajemen di Kota Bandung, Jawa Barat
Setelah lulus kuliah, Amel bekerja sebagai sekretaris di Yayasan Bina Prestasi Nasional, yayasan yang didirikan ayahnya.
Yayasan tersebut menaungi 2 lembaga pendidikan yakni SMP dan AMKS Tegalserang, Subang. Di sini, Amel bekerja dengan ibunya, Tuti Suhartini yang menduduki posisi bendahara.
Baca Juga: JIKA Tak Beruntung di Kode Redeem Free Fire, Kamu Bisa Berburu Diamond FF Gratis dengan 3 Cara Ini
Pada 18 Agustus 2021, Rabu malam Amalia Mustika Ratu dibunuh bersama ibunya Tuti Suhartini di rumahnya. Jasad mereka berdua pun, ditumpuk di bagasi mobil Alphard. Pada malam saat ia dibunuh, Amalia Mustika Ratu sempat membuat insta story dengan latar bulan dan lagu Heaven dari EmEmilee
Biodata :
Nama : Amalia Mustika Ratu
Panggilan : Amel
Kota asal : Subang, Jawa Barat
Tanggal lahir : 18 Desember 1998
Umur : 24 tahun (2021)
Agama : Islam
Orang Tua : Yosep (ayah), Tuti Suhartini (ibu/korban)
Keluarga: Yoris Amanullah (Kakak)
Baca Juga: DRAMA TERAKHIR KASUS SUBANG, Ini Analisa Jejak Kaki di TKP, Penyidik Umumkan 2 Pelaku Sekaligus?
Status : Belum menikah
Pekerjaan : Sekretaris di Yayasan Bina Prestasi Subang.
Pendidikan : S1
Almamater : Manajemen, Unikom, Bandung
Domisili : Subang
Ironis memang, di tanggal 18 Amel datang ke dunia, tetapi di tangal 18 pula, Amel pergi untuk selamanya. Itulah bahwa masalah umur manusia adalah urusan Allah SWT, tidak ada manusia yang tahu.
Selamat ulang tahun Amel, semoga tersangka pembunuh ibu dan anak di Subang cepat tertangkap.***