DESKJABAR - Sudah hampir empat bulan, kasus pembunuhan Subang masih terus bergulir seiring dengan belum terungkapnya siapa pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu alias Amel.
Selama menunggu pengungkapan kasus pembunuhan Subang, sudah banyak sanksi yang dimintai keterangan termasuk orang terdekat dari korban seperti Yosef, Yoris, Danu.
Yosef merupakan suami sekaligus ayah dari korban, sedangan Yoris adalah anak sekaligus kakak dari korban, dan Danu adalah keponakan sekaligus sepupu dari korban pembunuhan Subang.
Belum lama ini, tepatnya Senin dan Selasa tanggal 6 dan 7 Desember 2021, Danu diperiksa secara maraton dan Danu dicecar dengan 100 pertanyaan.
Baca Juga: TERBARU Kasus Pembunuhan di Jalancagak Subang, Banyak Orang Percaya Kepada Jin Qorin
Disinggung mengenai pemanggilan Danu yang berulang dan diperiksa secara marathon dalam kasus pembunuhan Subang Kuasa Hukum Yosef, Rohman Hidayat mengaku tidak mau mengomentari lebih jauh.
Meski begitu, Rohman Hidayat menyebut kembali dipanggilnya Danu berulang oleh penyidik polisi karena keterangan Danu yang berubah ubah sebagai saksi pembunuh ibu dan anak di Subang.
"Nah ini kan ada apa berubah ubah, berarti ini ada sesuatu yang disembunyikan oleh Danu dan ini perlu dicurigai oleh penyidik, ada apa," kata Rohman Hiayat saat diwawancarai DeskJabar.com, Kamis 9 Desember 2021 sore.
Sementara mengenai Yosef yang tidak dipanggil lagi oleh penyidik polisi, Rohman Hidayat mengatakan bahwa pemeriksaan Yosef sudah tuntas tidak ada pemanggilan kembali seperti Danu yang dipanggil berulang ulang.
Baca Juga: Inilah Profil Dan Biodata Dari Herry Wirawan, Guru Pesantren Di Bandung Yang Perkosa 12 Santri.
Menurut Rohman hal itu karena Yosef sudah memberikan keterangan semuanya kepada penyidik kepolisian Polda Jabar.
"Pa Yosef dalam memberikan keterangan tidak berubah ubah dan Pa Yosef selalu memberikan keterangan sebagai mana aslinya tidak ada rekayasa," kata Rohman.
Makanya, lanjut Rohman keterangan Yosef tidak pernah ada yang dirubah dan juga ada yang diulang sehingga penyidik tidak memanggil lagi Yosef.
"Kita sudah semuanya disampaikan dan sudah ada semua keterangan Pa Yosef di penyidik," katanya.
Dikatakan Rohman, Yosef banyak diperiksa penyidik karena Yosef dinilai yang paling tahu tentang korban Tuti Suhartini dan Amel karena memang kedua korban tersebut adalah istri dan anaknya.
Baca Juga: TERUNGKAP, Ini Pengakuan Pelatih Persib Bandung Robert Alberts Atas Kekalahan Telak Dari Persebaya
Makanya dalam pemeriksaan Polda Jabar, dikatakan Rohman Hidayat ditanya soal kebiasaan Amel apakah sering beli nasi goreng lewat ojek online tiap malam atau gimana. Jadi hal hal yang detail itu ditanyakan pasti kepada ayahnya.
Dan mungkin kalau ibunya ada juga akan sama diperiksa seperti Yosef berkali kali, tapi kan ibunya, Tuti malah menjadi korban pembunuhan juga.
Dengan demikian Rohman mengklarifikasi seringnya Yosef diperiksa oleh penyidik polisi, dengan jumlah yang banyak tidak berkorelasi penentuan tersangka.
"Tidak ada korelasinya saksi yang sering diperiksa itu lah tersangkanya, itu tidak benar," ucap Rohman Hidayat.***