Long Weekend Tiba, Berlibur Via Tasikmalaya, Jangan Lupa Mampir di Warung Bala-Bala Binarum Lewo - Malangbong

- 8 Februari 2024, 11:15 WIB
Beberapa pengunjung di depan Warung Bala-bala Binarum yang sudah berjualan sejak 24 tahun lalu di Kampung Sukaratu Kecamatan Malangbong Garut
Beberapa pengunjung di depan Warung Bala-bala Binarum yang sudah berjualan sejak 24 tahun lalu di Kampung Sukaratu Kecamatan Malangbong Garut /Dicky Harisman/

Dengan ukuran bala-bala yang terhitung besar dan kering alias tidak mengeluarkan minyak, rasa bala-bala ini bisa dibilang berbeda dari bala-bala lainnya. Gurih, bikin mau nambah terus.

Tak aneh kalau setiap hari terlebih di liburan long weekend seperti sekarang ini, Bu Diah bisa menghabiskan  dua karung terigu atau sebanyak 50 kilogram.

Bu Diah yang melanjutkan usaha orangtuanya almarhum Pak Jaja dan Bu Rodiah yang sudah berjualan bala-bala sejak tahun 2000 lalu menuturkan kepada DeskJabar.com.  Pak Jaja berjualan sejak Diah remaja hingga sekarang sudah punya anak remaja.

Diah yang tinggal di Kampung Pangkalan Kecamatan Malangbong Garut ini setelah nikah pindah rumah dari desa Sukaratu mengikuti suaminya, baru beberapa tahun lalu dia melanjutkan usaha orang tuanya.

Pelanggannya datang dari berbagai daerah, apalagi letaknya yang berada di pinggir jalan nasional menuju ke Jawa Tengah hingga ke Jawa Timur memungkinkan pengendara untuk mampir mencicipi bala-bala Binarum.

Beberapa saung lesehan dan joglo dibuat untuk pelanggan bisa menyantap olahan gorengan resep pa Jaja ini.

Yang khas dari bala-bala Binarum, selain lontong beras yang tersedia di meja, teradapat nasi timbel dan sambel cabe rawit yang khusus disiapkan untuk pelanggan.

Diah menambahkan, banyak pelanggannya yang melewati jalur ini sengaja ingin sarapan pagi disini. Jika datang ke tempat ini mereka langsung mengambil satu buah nasi timbel dan beberapa gorengan bala-bala atau gehu.

Harga untuk satu timbel nasi dipatok sebesar Rp 7.000, sedangkan harga untuk goreng bala-bala yang enak ini dipatok dengan harga Rp 1.500. 

Itu berati untuk sarapan pagi dengan nasi timbel dan dua buah gorengan, pelanggan hanya mengeluarkan uang sebesar Rp  10.000 saja.

Halaman:

Editor: Sanny Abraham


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah