Network
DESKJABAR – Dari deretan motor listrik yang sudah eksis di pasar otomotif Indonesia ada motor mungil dan minimalis yakni Quest Atom Alha, produk besutan Quest Motors Bandung. Motor listrik termasuk kelas murah tersebut diakui terinpirasi dari model mobil listrik Tesla yang sudah sangat dikenal di Amerika Serikat.
Quest Motors kali ini menghadirkan generasi Atom II terbaru yang saat ini mejeng di pameran Indonesia International Motor Show 2023 (IIMS 2023) di JI Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat. Generasi terbaru menampilkan sejumlah kemajuan yang dibangun dibanding generasi pertama.
Sebelumnya mereka sudah meluncurkan Quest Atom Alpha Sandbox dan Quest Atom Alpha, yang pertamakali diperkenalkan di ajang GIIAS 2021.
Berbeda dari motor listrik yang sudah mengaspal di jalanan di Indonesia, bentuk dan ukuran motor listrik Quest Atom telihat jauh berbeda. Dari sisi ukuran, motor ini sangat mungil dan tanpa balutan bodi yang menjadi etalase motor-motor pada umumnya.
Motor besutan anak-anak Bandung ini masuk dalam jajaran motor listrik dengan harga yang termasuk murah yakni dibawah harga Rp 30 juta. Tepatnya yang paling mahal harganya hanya Rp 20 juta saja.
Quest Motors yang Digawangi Mantan Karyawan Tesla
Rumah produksi Quest Motors berada di kawasan Antapani atau tepatnya di Sukamulya, Kec. Cinambo, Kota Bandung. Didirikan oleh 5 anak muda asal kota Bandung, dimana salah satunya adalah mantan karyawan Tesla.
Rumah produksi ini didirikan oleh Niko Questera, Nicholas Santoso, Adhe Anggriawan Putra, Vicky Ghani, dan Danis Sie, pada awal 2021. Niko sendiri yang saat ini menjabat sebagai Chief Executive Officer (CEO), adalah mantan karyawan Tesla.
Pembentukan Quest Motors ketika itu ditandai dengan produk pertama mereka yakni Quest Atom Alpha pada tahun 2021. Pada tahun pertama, mereka sudah memproduksi 2 varian yakni Quest Atom Alpha dan Quest Atom Alpha Sandbox.
Yang menjadi ciri khas motor listrik produk mereka adalah dimensinya yang mungil serta penampilannya yang terkesan sederhana. Motor hanya menanpilkan kerangka tanpa ada balutan bodi seperti motor pada umumnya.
Niko sendiri mengakui bahwa disain produk mereka terinspirasi dari mobil-mobil listrik Tesla buatan Amerika Serikat.
Hal ini pun sesuai dengan visi produk motor listrik mereka yakni mungil dan minimalis. Itulah mengapa dari sisi harga, motor listrik besutan Quest Motors Bandung ini masuk dalam kelompok motor listri berharga murah.
Spek Motor Listrik Quest Atom II Generasi Terbaru
Melalui akun instagram resminya, mereka baru saja memposting motor listrik generasi terbaru yakni Quest Atom II, yang saat ini sedang mejeng di pameran IIMS 2023 yang berlangsung 16 hingga 26 Februari di JI Expo Kemayoran Jakarta.
Berbeda dengan 2 varian sebelumnya yakni Quest Atom Alpha dan Quest Atom Sandbox, motor listrik Atom II generasi terbaru dibekap berbagai fitur lebih baru. Dari sisi ukuran masih terlihat sama, namun penampilan motor menjadi terlihat lebih berisi dibanding 2 varian sebelumnya yang terkesan seperti kerangka motor berjalan.
Motor listrik Atom II yang dibanderol dengan harga Rp 20 juta memiliki sejumlah penambahan fitur. Salah satunya adalah kenyamanannya. Varian generasi terbaru ini diklaim lebih nyaman berkat dipasangkannya suspensi teleskopik di depan dan dual spring di belakang.
Fitur baru lainnya yang dipsangkan di generasi terbaru dalah penyangga kaki yang dapat dilipat, setang yang dapat dilipat, rem cakram ganda, lampu sein depan, dan lampu sein belakang.
Motor listrik terbaru mereka ini, dibekali dengan BLDC HUB 1.200W dengan baterai yang digunakan memakai Lithium ion dengan kapasitas 72V/25AH. Motor listrik ini diklaim memiliki daya jelajah hingga 50 kilometer dalam satu kali pengisian daya.
Selain itu, motor listrik Atom II dilengkapi onboard charging dengan built-in di dalam motor. Penggunanya hanya perlu mencolok casan ke motor langsung dan ke listrik rumah.***
