Network
DESKJABAR - Pebalap Spanyol Joan Mir menasbihkan diri menjadi juara dunia MotoGP 2020.
Faktanya, Joan Mir merupakan juara dunia yang paling sedikit meraih kemenangan seri di kejuaraan kelas utama. MotoGP Eropa merupakan satu-satunya seri yang dimenangi Joan Mir.
Justru, kata Joan Mir, balapan di MotoGP Eropa pekan lalu menjadi kunci keberhasilan meraih gelar juara dunia MotoGP 2020, selain seri Austria.
Baca Juga: Berawal dari Rekaman Video, Pelaku Pungli di Jembatan Darurat Cipatujah Ditangkap Polisi
Baca Juga: Gempa Dahsyat 8,9 SR Dan Tsunami Menghantui Sumbar, Diprediksi 39 Ribu Orang Mati, 52 Ribu Hilang
"Pekan lalu adalah kuncinya. Karena saya memenangi balapan, Saya tidak memiliki kesempatan. Tetapi kami membuktikannya. Balapan pertama di Austria, ketika saya meraih podium, merupakan hasil penting di musim ini, kemudian balapan pertama di Valencia," terang Joan Mir.
Menurut Joan Mir, prestasi itu menambah kepercayaan diri menatap musim berikutnya.
Baca Juga: Alasan KSAD Andika Perkasa Tugaskan Perwira Ini di Secapa AD
Baca Juga: Kontroversial Nikita vs Habib Rizieq, Nasir Djamil: Jangan Diladeni, yang Paling Diuntungkan NM
"Ini adalah tujuan saya, saya berharap bisa tampil konstan. Saya tidak berharap bisa bersaing menjadi juara. Saya pikir saya baru bisa melakukannya pada masa yang akan datang. Menang tahun ini, saya akan mencoba lagi pada 2021," kata Joan Mir dikutip dari Tuttomotoriweb.
Diketahui, seperti dikutip DeskJabar dari RRI, dalam sejarah balap motor kelas primer, paling sedikit juara dunia meraih dua gelar seri seperti Leslie Graham, Umberto Masetti, dan Nicky Hayden.***
