DESKJABAR – Kesal dengan peristiwa Gedung Capitol AS diserbu pendukung Donald Trump, Lady Gaga tidak setuju cara Amandemen ke-25 melainkan langsung pemakzulan Trump.
Akibat peristiwa Gedung Capitol AS diserbu yang menewaskan empat orang tersebut, Lady Gaga menyerukan pemakzulan Trump.
“Saya harap kami fokus untuk mendakwa Trump sehingga Kongres memiliki otoritas konstitusional untuk mendiskualifikasi dia dari pemilihan di masa depan,” tutur Gaga dalam postingannya di Twitter, sambil mencantumkan hastag # 25thAmandmen tidak mendiskualifikasi dia.'
Baca Juga: Update Vaksinasi Covid-19, Potensi Korupsi Bisa Terjadi di Pengadaan Vaksin Covid-19. Ini Alasan KPK
“Dia menghasut teror dalam rumah tangga, berapa banyak lagi kekerasan yang perlu terjadi? Ini terorisme,” tuturnya.
Sebelumnya proses pemakzulan Trump pernah terjadi pada Desember 2019, tetapi meskipun mendapat persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat, Senat yang dikendalikan Partai Republik membebaskannya.
Gaga sebelumnya membalas kritikan Trump karena mendukung Joe Biden pada rapat umum di Pennsylvania saat Pilpres. Trump menyebut Gaga sebagaj 'elit Hollywood liberal' dan menyebut Biden 'putus asa' karena meminta bantuan Gaga.
Baca Juga: Vaksinasi di Garut Dilakukan di 67 Puskesmas, Dibutuhkan 3,6 Juta Dosis Vaksin Covid-19
Superstar dan pemenang Oscar itu membalas di Twitter: '… @ realDonaldTrump SANGAT BAHAGIA SAYA SANGAT MENYEWA GRATIS di KEPALA Anda. #BidenHarris '.
Kecaman artis
Tidak hanya Lady Gaga, sederet artis lainnya juga mengecam Trump atas peristiwa penyerbuan Gedung Capitol. Selebriti seperti Cardi B, Mark Ruffalo, Josh Gad, dan Piers Morgan mengecam peristiwa tersebut.
”'Ini adalah upaya kudeta atas nama Trump dan sekutu-sekutunya yang terlibat. Ini Semua tentang Trump dan pemerintahannya. Para pengecut di GOP harus dimintai pertanggungjawaban. #CoupAttempt ,” tutur Mark Ruffalo, bintang Avenfers tersebut.
Baca Juga: Komnas HAM Beberkan Kronologi Tewasnya 6 Laskar FPI
“Bayangkan jika ini adalah pihak kita. Akan ada banyak darah kami di jalan-jalan dan tidak seorang pun dari kami bersenjata. Ini telah diizinkan. #CoupAttempt,” tutur Lady Gaga menambahkan.***