Network
DESKJABAR - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab membuka peluang untuk rekonsiliasi dengan pemerintah Joko Widodo (Jokowi).
Namun Habib Rizieq mengingatkan, tapi kalau rekonsiliasi berdiri atas dasar kecurangan kezaliman, kejahatan, tidak mungkin. Tidak ada rekonsiliasi.
Dikutip dari RRI, Habib Rizieq memasang syaratnya, rekonsiliasi bisa terjadi bila tidak ada lagi kecurangan.
"Kalau ada mengatakan, Habib Rizieq, bisakah ke depan ini kita melakukan rekonsiliasi? Saya katakan sekali lagi, rekonsiliasi hanya bisa berdiri atas dasar niat dan tekad yang baik," kata Rizieq sebagaimana disiarkan oleh kanal YouTube FrontTV, Selasa, 10 November 2020.
Baca Juga: Presiden Erdogan Ucapkan Selamat Kepada Joe Biden, Ternyata Ada Tiga Negara yang Belum Melakukannya
Ia menegaskan, tidak ada rekonsiliasi jika pemerintah terus melakukan kezaliman kepada rakyatnya.
Rizieq akan mengapresiasi perlakuan baik pemerintah, namun dia akan mengkritik perlakuan buruk pemerintah. Menurutnya, ini adalah sikap objektif.
"Selama pemerintah baik, kita akan apresiasi. Kita akan terima kasih. Tapi kalau mereka membuat aturan-aturan yang merugikan rakyat, yang merusak agama, yang menghancurkan akhlak, wajib untuk kita lawan,” tuturnya.
Seperti diketahui Habib Rizieq akhirnya tiba di Indonesia pada Selasa, 10 November 2020. Dia langsung keluar dari pintu 1 Barat, Kedatangan Internasional, Terminal 3 Bandara Soetta pukul 10.00 WIB.
Baca Juga: Pilkada Kabupaten Bandung, Telusuri Dugaan Money Politic, Bawaslu Terkendala Saksi
Kemudian, disambut oleh para loyalisnya dan bergegas memasuki mobil dan meninggalkan Bandara Soekarno-Hatta.
Pesawat Saudi Airlines yang ditumpangi Habib Rizieq Shihab mendarat pukul 08.37 WIB.
Pantauan RRI.co.id, dikutip DeskJabar dari RRI, Rizieq meninggalkan Terminal 3 dengan dikawal sejumlah massa. Rizieq tampak memakai masker medis.
Baca Juga: Bus Pariwisata dengan 64 Penumpang Terjun ke Jurang di Pamijahan Pulang Berziarah
Polisi dan tentara terlihat di sekitar Habib Rizieq. Petugas bandara terlihat membuat barikade. Tampak kerumunan orang berebut mengambil foto dan video.
Setelah menaiki mobil, kemudian Habib Rizieq keluar melalui atap mobil sambil berorasi yang disambut langsung para loyalisnya.***
