Cuti Bersama, Mari Menjajal Jalur Pantai Selatan Banten dan Jabar yang Penuh Panorama Eksotis

- 23 Oktober 2020, 14:23 WIB
PEMANDANGAN indah jembatan Cilaki, jembatan penghubung antara Kabupaten Cianjur dengan Kabupaten Garut. di jalur Pantai Selatan Jabar.
PEMANDANGAN indah jembatan Cilaki, jembatan penghubung antara Kabupaten Cianjur dengan Kabupaten Garut. di jalur Pantai Selatan Jabar. /Dok. Zair Mahessa/DeskJabar/

DESKJABAR - Akhir bulan ini ada cuti bersama nasional selama lima hari mulai 28 Oktober hingga 1 November 2020. Kemana Anda akan mengisi wakti libur?. Jika belum ada rencana dan menyuikai hal yang baru, tidak ada salahnya piknik bersama keluarga menyusuri jalur pantai selatan (Pansela) Banten dan Jawa Barat.

Di sepanjang jalur ini, kita bisa menikmati pesona alam perpaduan pemandangan hamparan sawah, pegunungan, muara sungai dan pantai. Moleknya tanah pertiwi yang kata Multatuli dalam bukunya “Max Havelaar” bak rangkaian zamrud di khatulistiwa, sangat “recommended” untuk dijadikan spot foto-foto dengan latar belakang yang menarik.

Menurut data di kementrian PUPR, jalur Pansela Jawa seluruhnya terbentang sepanjang 1.405 kilometer melewati 23 kabupaten mulai dari Kabupaten Serang di Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), hingga Banyuwangi di Jawa Timur. Memang belum semua berstandar jalur Pansela yang lebar dan mulus. Masih menyisakan beberapa ruas jalan yang masih sempit namun tetap bisa dilalui relatif nyaman.

Baca Juga: Ada Cuti Bersama, ke Yogyakarta Tanpa Macet Cobalah Jalur Daendels

JALUR jalan yang mulus dan masih sepi di lintas Pameungpeuk - Rancabuaya.
JALUR jalan yang mulus dan masih sepi di lintas Pameungpeuk - Rancabuaya.

Ke 23 kabupaten itu yakni (Provinsi Banten): Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang, dan Kabupaten Lebak. Kemudian di Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, hingga Kabupaten Pangandaran.

Setelah itu masuk ke wilayah Provinsi Jawa Tengah, mulai dari Kabupaten Cilacap, Kabupaten Kebumen, dan Kabupaten Purworejo.  Lanjut ke Provinsi DIY, melintasi Kabupaten Kulonprogo, Kabupaten Bantul, dan Kabupaten Gunung Kidul.

Berikutnya masuk ke wilayah Jawa Timur, diawali dari Kabupaten Pacitan, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Blitar, Kabupaten Malang, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Jember, dan berakhir di Kabupaten Banyuwang.

Baca Juga: Libur Panjang, Polisi Siapkan Sejumlah Titik Pengamanan Kemacetan

Pansela Banten dan Jabar

Karena belum pernah menelusuri jalur Pansela Jawa Timur, di sini DeskJabar hanya berbicara jalur Pansela mulai dari Banten dan Jabar saja (jalur Pansela Jateng sudah—red).  Sama dengan jalur Pansela di Jateng, kondisi jalan Pansela Banten dan Jabar juga lus mulus. Lebar 7 sampai 10 meter dengan aspal bervariasi hotmix dan beton. Pokoknya bisa ngacirrr deh...!.

Baik kita start dari Provinsi Banten. Jalur ini mulai dari Kabupaten Serang, Pandeglang. Lalu masuk ke Jawa Barat melalui Kabupaten Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya, Pangandaran dan Kota Banjar sebelum masuk Jawa Tengah.

Terdapat puluhan obyek wisata pantai tersebar di sepanjang jalur ini. Berawal dari Provinsi Banten, selain obyek yang sudah lama dikenal, kita juga bisa mencoba mengunjungi Pantai Bagedur, Pantai Cihara, Pantai Ciboros, Sawarna.Tanjunglayar dan Puncak Habibie.

SATU spot foto-foto yang jangan dilewatkan di jalur jalan Pameungpeuk - Rancabuaya.*
SATU spot foto-foto yang jangan dilewatkan di jalur jalan Pameungpeuk - Rancabuaya.*

Baca Juga: Hadapi Libur Panjang, Sanksi Menunggu di Tempat Wisata

Lanjut ke Wilayah Jawa Barat, ada belasan obyek wisata menarik yang bisa dikunjungi. Yaitu Pantai Pelabuhanratu, Karanghawu, Citepus, Gadobangkong, Geopark Ciletuh dan Pantai Ujung Genteng di ruas jalan Surade, Kabupaten Sukabumi. Kemudian, ada Konservasi Penyu Pangumbahan, Pantai Tegal Buleud di ruas jalan Tegal Buleud di kabupaten yang sama. 

Selanjutnya, ada Pantai Apra di ruas jalan Sindangbarang dan Cidaun Kabupaten Cianjur. Terus ke arah perbatasan Kabupaten Garut, tepatnya di ruas jalan Cilaki bisa ditemui Jembatan Cilaki yang merupakan jembatan penghubung antara Kabupaten Cianjur dengan Kabupaten Garut. Jembatan ini memiliki panjang 200 meter lebih, lebar 9 meter

Di Kabupaten Garut sendiri, ada Pantai Rancabuaya dan Pantai Guha di ruas jalan Rancabuaya, Pantai Cijayana di ruas jalan Cijayana. Pantai Sayang Heulang di ruas jalan Cilauteureun dan Pantai Santolo di ruas jalan Cilauteureun.

Lepas dari Kabupaten Garut, masuk ke wilayah Kabupaten Tasikmalaya. Di jalur Pansela wilayah ini kita bisa menikmati indahnya Pantai Cipatujah, Pamayang, Cikalong dan Pantai Karangtawulan.

 

MENJELAJAH jalur lintas Pansela Jabar yang mulus  dan masih sepi,  serasa  jalan ini milik sendiri.
MENJELAJAH jalur lintas Pansela Jabar yang mulus dan masih sepi, serasa jalan ini milik sendiri.

Berlanjut ke Kabupaten Pangandaran, ada Pantai Kesikluhur, Madasari, Batukaras, Greencanyon, Bojongsalawe, Batu Hiu, Pantai Pangandaran, Karangnini dan Pantai Karapyak. Dari sini, pemudik bisa langsung bablas lewat Kota Banjar, lalu masuk lagi lewat jalan Petanahan ke jalur Daendels menyusuri pantai selatan Jawa Tengah, DIY dan berakhir di Banyuwangi, Jawa Timur.

Itulah sejumlah obyek wisata yang bisa disinggahi  dan dinikmati jika lewat ke jalur Pansela di Banten dan Jawa Barat. Jalur ini memang layak untuk dicoba. Ada suasana baru, dan yang pasti dijamin bebas macet. Akomodasi hotel dan rumah makan banyak di Pelabuhanratu, Rancabuaya, Pameungpeuk, Pangandaran.

Bebera rute menuju Pansela 

Untuk menuju ke Jalur Pansela Banten Jabar bisa ditempuh dari beberapa arah. Dari Jakarta bisa langsung ke Serang – Pandeglang – Malingping - Bayah - Pansela. Dari Sukabumi - Pelabuhanratu - Pansela. Cianjur – Sindangbarang – Cidaun - Pansela. Dari Bandung - Pangalengan – Cisewu - Rancabuaya - Pansela. Dari Garut – Pameungpeuk - Pansela. Dari Tasikmalaya – Cipatujah - Pansela.

SEORANG wisatawan berfoto di Pantai Madasari yang berada di jalur Pansela Cipatujah - Pangandaran.
SEORANG wisatawan berfoto di Pantai Madasari yang berada di jalur Pansela Cipatujah - Pangandaran.

Catatan: Jika benar-benar ingin menikmati tantangan jalur Pansela Jawa yang sebenarnya, dari arah Pangandaran tidak perlu lewat Banjar. Tapi saat masuk Kalipucang pelankan kendaraan Anda, perhatikan petunjuk arah  ke Jawa Tengah lalu belok kanan ke Kawunganten, Sidareja, Jeruklegi, Cilacap lalu Pantai Ayah.

Kecuali kondisi jalannya yang mulus, setelah lewat Pantai Ayah harus hati-hati karena ada beberapa kilometer jalan yang berkelok dan berkontur curam. Usai itu, selebihnya langsung bablas ka Pansela Jateng melalui jalur Daendels yang lurus mulus.

Perlu juga jadi perhatian, di jalur ini masih jarang SPBU, bengkel, rumah makan dan tambal ban. Jadi, pastikan tangki penuh BBM, bawa bekal serta mesin dan ban dalam kondisi prima.***

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah