Sekilas Komunitas Gada Membaca
Komunitas Gada Membaca, berdiri pada 18 Februari 2015, diawali dengan beragam kegiatan pelibatan masyarakat secara massif dan berkelanjutan. Gada Membaca diinisiasi dan didirikan oleh keluarga Agus Munawar, melibatkan relawan, masyarakat sekitar dan para pihak yang peduli terhadap gerakan literasi.
Gada Membaca lahir dari serangkaian kegiatan yang melibatkan masyarakat dan berbasis pada kebutuhan. Oleh sebab itu, kehadirannya dapat menjadi pusat aktivitas masyarakat dalam rangka mencari solusi atas masalah-masalah yang mereka hadapi.
Gada Membaca melalui program rolling bukunya, juga dapat membantu memfasilitasi berdirinya komunitas/taman bacaan/perpustakaan desa baru di sekitarnya. Sehingga komunitas baca, taman baca yang diprakarsai oleh masyarakat, perangkat desa dan stakeholder lainnya tersebut menjadi satu gerakan literasi bersama.
Menurut pembinanya Agus Munawar, Gada Membaca merupakan gabungan dari dua nama tempat, Cigajah dan Dawuan. Di sekitar lokasinya memang terdapat batu besar dan di bagian bawah terdapat Dawuan Cimuntur.
Baca Juga: Sejumlah Rumah Rusak Dihantam Gelombang Tinggi di Pesisir Sukabumi, Pesisir Garut Waspada
“Gada Membaca dapat berkembang seperti sekarang ini, merupakan bukti nyata partisipasi publik yang peduli terhadap kesejahteraan masyarakat melalui gerakan literasi yang dapat diakses oleh masyarakat secara gratis,” tutur Agus.
Gada Membaca kini sudah memiliki gedung yang peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Bupati Ciamis Herdiat Sunarya pada 18 Februari 2021. Alamatnya fi Jl. Raya Ciamis-Cirebon, Dusun Margajaya RT 02 RW 03, Desa Winduraja, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Email [email protected].***