Sekitar 200 spesies yang dikenal dengan semut tentara memiliki dua fase kehidupan yakni pengembara dan diam.
Selama fase mengembara, semut akan melakukan perjalanan sepanjang hari dan menyerang koloni serta serangga lain yang mereka temui untuk mencari makanan.
Pada malam harinya membangun sarang sementara dan keesokannya mulai bergerak.
Sedangkan pada saat fase diam, ini terjadi ketika ratu semut bertelur dan koloni menunggu mereka menetas.
Selama periode ini, semut pekerja membuat sarang dari tubuhnya sendiri untuk melindungi ratu, makanan, dan telurnya.
Baca Juga: Bir Pletok Betawi, Minuman Tradisional Indonesia Tanpa Alkohol yang Penuh Keunikan
4. Semut ada dimana-mana
Semut dapat ditemukan dimana-mana di setiap benua kecuali antartika.
Seperti pulau Greenland yang tidak memiliki spesies semut asli, melainkan semut bawaan dari perjalanan manusia.
5. Salah satu spesies semut semua hanya betina
Ada satu spesies semut yang bereproduksi secara aseksual yakni semut jenis mycocepurus smithii.
Semut ini dapat ditemukan di negara Amerika Tengah dan sebagian Amerika Selatan salah satunya di pedalaman hutan Amazon.