Network
DESKJABAR – Penyakit scabies menjadi hal menjengkelkan terjadi pada hewan-hewan kucing kesayangan kita, dan banyak terjadi.
Jika kucing kesayangan kita terkena scabies lalu manusia tertular, segera lakukan ini. Tujuannya, agar hewan kucing segera sembuh dan manusia terkena pun sembuh.
Tampilan kucing terkena penyakit scabies, memiliki rupa seperti kucing sengsara, yaitu kulitnya borok-borok dan bulunya rusak.
Baca Juga: Resep Soto Bangkong, Cara Membuat, di Bandung Disebut Soto Semarang, Ternyata Mudah
Orang-orang sering merasa jijik kepada kucing terkena scabies, padahal sebelum terkena, kucing itu tampak lucu dan bagus bulunya, dan sering dipeluk.
Kepala Rumah Sakit Hewan Jawa Barat di Cikole, Lembang Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat, drh Yoni Darmawan Sugiri, di Bandung, Sabtu, 10 Desember 2022 menyebutkan, bahwa penyakit scabies umumnya disebabkan penularan antar kucing.
Dijelaskan personel Rumah Sakit Hewan Jawa Barat, drh Azmi Firman bangkit, penyebab munculnya penyakit scabies pada kucing adalah sejenis tungau.
Penyebaran dan perpindahan tungau itu sangat cepat, dan sering terjadi ketika kucing sedang kawin.
Manusia juga harus berhati-hati, karena tungau itu juga bisa menempel ke manusia, dan menimbulkan gatal-gatal.
“Tetapi penyakit scabies pada kucing dan manusia bisa disembuhkan, kucingnya tinggal dibawa ke Rumah Sakit Hewan di Lembang, ke puskeswan, atau dokter hewan,” ujar Azmi Firman Bangkit.
Pada kucing, disebutkan, jika terkena scabies, dapat diperhatikan dari kondisi telinganya. Biasanya, tampilannya menjadi mirip jamur crispy.
Disebutkan, scabies disebabkan tungau kepada manusia, cirinya terjadi bentol dan gatal-gatal. “Penyembuhannya lebih mudah, tinggal membeli salep scabies ke apotik,” kata Azmi Firman Bangkit.
Dihimbau pula, jika kita menemukan kucing terkena scabies, walau pun bukan kucing kita, akan bagus berinsiatif menyembuhkan ke rumah sakit hewan, puskeswan, atau dokter hewan terdekat.
“Sebab jika dibiarkan, akan cepat menularkan kepada kucing-kucing lainnya di sekitar,” terang Azmi Firman Bangkit.
Tetapi kata Azmi, ada masa-masa tertentu di puskeswan , dimana pengobatan scabies pada kucing gratis. Puskeswan ada pada lokasi tertentu pada suatu wilayah kabupaten.
Sementara itu, gambaran pengalaman warga yang menyembuhkan kucing terkena scabies, di dokter hewan lingkungan pemukiman, tarifnya sekitar Rp 170.000-180.000, dengan kembali masa kontrol dua pekan kemudian.
Perlakuannya, adalah disemprotkan obat dan diberikan vitamin, dimana kondisi kucing terkena scabies ringan tampak segera pulih.
Lain halnya jika kucingnya terkena scabies parah, memerlukan waktu berangsur pulih. ***
