Gerhana Bulan Total 8 November 2022, Cek Daerah Mana yang Dapat Mengamati Fenomena Ini

- 6 November 2022, 15:45 WIB
Gerhana Bulan Total diprediksi akan terjadi pada hari Selasa, 8 November 2022
Gerhana Bulan Total diprediksi akan terjadi pada hari Selasa, 8 November 2022 /pixabay/jeanvdmeulen/

DESKJABAR - Gerhana Bulan Total diprediksi oleh BMKG akan kembali terjadi pada hari Selasa, tanggal 8 November 2022.

Gerhana Bulan Total (GBT) adalah peristiwa terhalangnya sinar Matahari oleh Bumi, sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan jika dilihat dari Bumi.

Peristiwa Gerhana Bulan Total ini adalah salah satu akibat dari dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama.

Oleh sebab itu peristiwa Gerhana Bulan Total dapat diprediksi sebelum terjadi. Karena hal ini merupakan fenomena alam yang sering terjadi.

Baca Juga: Hari Wayang Nasional 7 November 2022, Berikut 20 Link Twibbon dan Cara Menggunakannya

Gerhana Bulan Total terjadi ketika seluruh bayangan umbra Bumi jatuh menutupi Bulan, sehingga Matahari, Bumi, dan Bulan berada tepat sejajar.

Karena Matahari, Bumi, dan Bulan berada tepat satu garis yang sama, maka akan mengakibatkan saat puncak gerhana terjadi, dan Bulan akan terlihat berwarna merah.

Masyarakat dapat menyaksikan fenomena Gerhana Bulan Total dengan mata telanjang dan tanpa harus menggunakan kacamata khusus gerhana.

Namun jika cuaca mendung akan kesulitan untuk mengamati fenomena Gerhana Bulan Total ini baik secara langsung maupun menggunakan alat.

Baca Juga: Pendaftaran PPPK Guru dan Tenaga Kesehatan Telah Dibuka, Berikut Caranya Melalui Website sscasn.bkn.go.id

Dikutip DeskJabar.com dari akun Instagram @bmkgbandung, diprediksi bahwa fenomena Gerhana Bulan Total ini akan terjadi mulai sore hari hingga malam.

Masyarakat luas dapat ikut melihat pengamatan fenomena Gerhana Bulan Total ini pada hari Selasa, November 2022.

Menurut BMKG, fase Gerhana Bulan (P1) tidak teramati di Indonesia, yaitu pada pukul 15.00.08 WIB.

Namun, pada fase Gerhana Bulan sebagian mulai (U1) dapat terlihat di sebagian Maluku Utara dan sebagian Maluku pada pukul 16.08.59 WIB.

Baca Juga: Resep Potato Cheese Ball, Cemilan yang Super Ngeju Buat Bekal Anak ke Sekolah

Berikutnya Gerhana Bulan Total mulai (U2) akan terlihat di Papua, Papua Barat, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara.

Selain itu juga dapat terlihat di daerah NTT, NTB, Bali, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan.

Dapat terlihat juga di Sebagian Kalimantan Tengah, Sebagian Kalimantan Barat, dan Sebagian Kalimantan Timur pada pukul 17.16.19 WIB.

Fase puncak Gerhana Bulan Total dapat teramati di wilayah Indonesia kecuali Aceh, Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Bengkulu pada pukul 17.59.11 WIB.

Baca Juga: Resep Pampis Tongkol Khas Manado Dijamin Bakal Bikin Boros Nasi

Sedangkan fase Gerhana Bulan Total berakhir (U3) dapat teramati di seluruh wilayah Indonesia pada pukul 18.42.03 WIB.

Fase Gerhana Bulan berakhir (U3) juga masih dapat teramati di seluruh wilayah Indonesia sampai pukul 19.49.22 WIB.

Sedangkan fase Gerhana BUlan sebagian berakhir (U3) juga dapat teramati di seluruh wilayah Indonesia pada pukul 20.57.43 WIB.

Itulah daerah yang dapat mengamati fenomena Gerhana Bulan Total secara langsung lengkap dengan waktu terjadi.***

Editor: Suhardi Arjuna

Sumber: Instagram @bmkgbandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x