Network
DESKJABAR – Hari ini 9 Dzulhijjah 1443 Hijriyah atau bertepatan dengan jumat 8 Juli 2022, 1 juta jamaah haji 2022 sudah berada di Arafah untuk melakukan wukuf.
Mereka berada di lemah Mina dan bermalam di dalam tenda untuk menjalani ritual wajib ibadah haji yakni Wukuf di Arafah.
Nah, berbicara tentang Mina, inilah 4 fakta menarik yang wajib kamu ketahui, selain hanya tahu bahwa lembah ini tempat salah satu rangkaian wajib ibadah haji yang harus dilakukan para Jemaah haji, termasuk 92.668 jemaah haji Indonesia pada pelaksanaan haji 2022.
Dikutip dari berbagai sumber, inilah 4 fakta menarik yang wajib kamu ketahui tentang lembah Mina :
1.Lembah yang Jadi Ritual Wajib Ibadah Haji
Lembah Mina terletak 8 kilometer di sebelah timur Kota Mekah atau Masjidil Haram.
Sejak 8 Dzulhijjah, para Jemaah haji sudah berduyun-duyun pergi ke Mina dalam rangka melakukan wukuf di Arafah.
Lembah Mina hanya ramai saat pelaksanaan Ibadah Haji. Di luar itu, sehari-harinya lembah Mina sepi dari berbagai kegiatan.
Ritual wukuf di Arafah menjadi ritual wajib, karena di lembah Mina inilah merupakan tempat dimana Nabi Ibrahim melalui mimpinya, diperintahkan oleh Allah SWT untuk mengorbankan putranya Ismail yang masil kecil.
2.Kota Tenda Terbesar di Dunia
Saat melakukan wukuf di Arafah para jamaah bermalam di dalam tenda. Tenda-tenda ini didirikan oleh Pemerintah Arab Saudi membentang lebih dari 2,5 juta meter persegi, yang bisa menampung hingga sekitar 3 juta Jemaah haji dari berbagai negara.
Baca Juga: Wisata Budaya di Indonesia, Sandiaga, 90 Persen Wisatawan ke Bali Tertarik Wisata Ramah Lingkungan
Itulah yang membuat Mina mendapat julukan sebagai Kota Tenda terbesar di dunia.
Mina adalah kota tenda terbesar di dunia, membentang lebih dari 2,5 juta meter persegi dengan kapasitas sekitar 2,6 juta peziarah. Kota Tenda Mina adalah salah satu proyek terbesar yang dilaksanakan oleh pemerintah Saudi dan melayani jemaah haji selama musim haji untuk memastikan kenyamanan dan keamanan mereka.
3.Jamaah tak Diizinkan Bawa Tenda
Pada pelaksanaan ibadah haji tahun 1990-an, saat mereka melakukan wukuf di Arafah para Jemaah haji membawa tenda portabel masing-masing.
Namun, sejak tragedi kebakaran Mina tahun 1997, Pemerintah Arab Saudi kemudian membangu tenda sendri yang diperuntukan baai para Jemaah haji.
Tragedi kebakaran Mina pada tahun 1997 ketika itu tekah menelan korban tewas sebanyak 343 jemaah haji asal India, Pakistan, dan Bangladesh, serta tercatat sekitar 1.500 jemaah lainnya menderita luka-luka.
Baca Juga: KRONOLOGI Pencarian 15 ABK KM Setia Makmur yang Hilang Meluas di Kawasan Arafura
Sejak tragedi mengerikan tersebut, Pemerintah Arab Saudi membangun sekitar 100.000 tenda ber-AC yang diperuntukan bagi Jemaah haji yang akan melakukan wukuf di Arafah.
4.Tenda Tahan Api
Guna mencegah terjadinya kembali kebakaran Mina pada tahun 1997, Pemerintah Arab Saudi mendirikan tenda ekslusif. Selain ber-AC, tenda juga tahan api.
Di masig-masing tenda dipasang penyiram air yang peka panas dengan sistem alarm.Tenda-tenda dibangun terpisah ke dalam kamp-kamp yang berbeda yang dilengkapi dengan dapur, kamar mandi, dan tempat wudhu untuk memudahkan para peziarah.
Bahkan, baru-baru ini Kementerian Haji dan Umrah telah mengumumkan paket tenda ke dalam variabel paket haji yang ditawarkan.
Paket Al Abraj akan menelan biaya sekitar 14.738 riyal Saudi ($ 3.930) per peziarah, paket tenda yang dikembangkan, akan menelan biaya 13.044 riyal, sedangkan paket tenda normal akan berharga 10.239 riyal.
Itulah 4 fakta menarik yang wajib kamu ketahui tentang Lembah Mina tempat ritual wajib Haji yakni Wukuf di Arafah. ***
