DESKJABAR – Pemerintah Arab Saudi terus membenahi kawasan Mesjidil Haram untuk memberikan rasa nyaman kepada jamaah yang melaksanakan ibadah haji 2022.
Salah satunya adalah mendirikan dua stasiun pendingin terbesar di dunia, untuk memberikan udara sejuk di kawasan Masjidil Haram, sehingga pelaksanaan ibadah haji 2022 terasa nyaman dan sejuk.
Dua stasiun pendingin tersebut layak dikategorikan sebagai yang terbesar di dunia karena memiliki kapasitas pendingin hingga puluhan ribu ton, yang menyalurkan udara dingin di kawasan Masjidil Haram.
Baca Juga: 92.668 Jemaah Haji Indonesia Siap Melaksanakan Wukuf di Padang Arafah
Seperti diketahui, Masjidil Haram berada di Kota Mekah yang memiliki suhu 32 derajat celcius, ditambah lagi sebagai kawasan gurun, tempat ibadah haji tersebut akan terasa panas dan berdebu.
Apalagi dengan jumlah kuota Jemaah haji 2022 yang ditetapkan Pemerintah Arab Saudi mencapai 1 juta jamaah, akan membuat udara di kawasan Masjidil Haram akan terasa lebih panas lagi.
Untuk mengatasi kendala tersebut, Pemerintah Arab Saudi membangun dua staiun pendinin raksasa dan terbesar di dunia.
Satu stasiun pendingin berada di Shamiya, yang jaraknya sekitar 900 dari Masjidil Haram. Satu lagi di Ajyad berjarak sekitar 500 meter dari Masjidil Haram.
Menurut Wakil Sekjen Bidang Teknis Operasional, Pemeliharaan dan Manajemen Fasilitas, Sultan bin Ati Al-Qurashi, stasiun pendingin yang berada di Shamiya, bisa mengkonsumsi energi mencapai 159.000 ton pendingin.
Sedangkan stasiun pendingin di Ajyad bisa mengkonsumsi energi hingga mencapai 39.000 ton pendingin.