Doa Bebas dari Dosa Maksiat: Cara Hapus Amal Jelek Segera Lakukan 1 Perkara Ini

- 27 Juni 2022, 07:02 WIB
Ilustrasi. Secara fitrah manusia mendambakan bebas dari dosa, maksiat, dan amal jelek.
Ilustrasi. Secara fitrah manusia mendambakan bebas dari dosa, maksiat, dan amal jelek. /Pixabay/StockSnap/

DESKJABAR - Secara fitrah manusia mendambakan bebas dari dosa, maksiat, dan amal jelek.

Dosa, maksiat, dan amal jelek merupakan jurang pemisah antara seseorang dengan Allah Swt.

Nah, agar terhapus dari dosa, maksiat, dan amal jelek bisa diusahakan dengan cara berdoa kepada Allah.

Baca Juga: Adi Hidayat Sebut Syahadat Dapat Gugurkan Perbuatan di Masa Lalu, Bagaimana dengan Utang Piutang? Ini Jawabnya

Karena doa menurut Ibnu Arabi sebagai bentuk komunikasi dengan Tuhan sebagai satu upaya untuk membersihkan dan menghilangkan nilai-nilai kemusyrikan atau dosa dalam diri.

Selain berdoa untuk bebas atau terhapus dosa ada satu hal yang wajib dilakukan seseorang.

Dengan doa dan melaksanakan hal ini segala dosa-dosa yang dilakukan oleh umat Islam akan mendapatkan pengampunan Allah.

Karena pengampunan adalah milik Allah. Maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya.

Tak seorang pun yang memohon kepada Allah untuk diampuni segala dosanya, sebagaimana dalam al-Qur’an:

“Hai hamba-hambaKu yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya,”(Az Zumar: 53-54).

Baca Juga: Doa dan Dzikir Ini, 7 Kali Dibaca pada Orang Sakit, Penyakit Sembuh Dosa Terampuni

Yang jadi pertanyaan adalah apa hal satu itu?

Simak artikel ini sampai selesai agar dapat jawaban lengkap.

Dikutip DeskJabar.com dari buku 'Dosa dan Pengampunan:Pergulatan Manusia dengan Allah', Halimi Zuhdy menulis sebagai berikut:

Pertaubatan seperti apa yang kemudian dapat menghapus dosa-dosa yang telah dilakukan oleh seorang hamba?

Jadi, satu hal itu adalah ‘taubat’ dengan melaksanakan taubat dosa-dosa akan terampuni.

Lantas, beberapa ulama telah menetapkan, bahwa pertobatan itu dapat diterima Allah dengan beberapa syarat:

1. Ikhlas

2. Istighfar

3. Nadam, benar-benar menyesali dosa manusia terlebih dahulu, kemudian kepada Allah.

4. Tarku dzunub, meninggalkan dosa-dosa

5. Tark i’adah, benar-benar bertekad tidak mengulangi perbuatan dosa.

Baca Juga: Asal Tak Lakukan Dosa Besar, Ibadah Bulan Dzulhijjah Ini Bisa Menghapus Salah yang Lalu dan yang Datang

“Selagi seseorang memiliki keinginan untuk kembali kepada Allah (taubat), maka Allah akan mengampuni dosa-dosa tersebut,” tulis Halimi Zuhdy.

Itulah yang harus dilakukan oleh seseorang saat terjerumus dalam dosa,yaitu taubat.

Lalu, setelah taubat ada bacaan doa berlindung dari perbuatan dosa, yaitu:

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا عَمِلْتُ، وَشَرِّ مَا لَمْ أَعْمَلْ

Allaahumma innii a’uudzu bika min syarri maa ‘amiltu, wa syarri maa lam a’mal.

“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari keburukan yang telah aku perbuat dan keburukan yang belum aku perbuat,”(HR. Muslim).***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Buku Dosa dan Pengampunan:Pergulatan Manusia dengan Allah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah