Bagaimana Hukum Qadha Puasa Ramadhan dengan Puasa Senin Kamis? Simak Penuturan Ustadz Abdul Somad

- 6 Juni 2022, 04:00 WIB
Ustadz Abdul Somad, begini hukum qadha puasa Ramadhan di hari Senin-Kamis
Ustadz Abdul Somad, begini hukum qadha puasa Ramadhan di hari Senin-Kamis /YouTube Abdul Somad Official/

DESKJABAR - Simak bagaimana hukum puasa Qadha Ramadhan menurut Ustadz Abdul Somad ini.

Puasa pada bulan Ramadhan adalah kewajiban setiap umat muslim.

Akan tetapi, tidak semuanya bisa berpuasa secara penuh.

Kenyataannya, masih banyak yang tidak menjalankan ibadah puasa Ramadhan dengan berbagai alasan.

Kaum wanita umumnya tidak bisa puasa Ramadhan secara penuh.

Adanya masa haid yang menghalangi wanita berpuasa Ramadhan.

Begitu juga sebagian wanita yang hamil dan menyusui. Orang-orang yang sedang dalam perjalanan, seringkali juga tidak berpuasa.

Termasuk juga orang-orang yang sudah lanjut usia, serta orang-orang yang sedang sakit, seringkali tidak bisa berpuasa secara penuh.

Sebagai gantinya, mereka harus meng-qadha puasanya sebelum Ramadhan tahun berikutnya.

Baca Juga: Begini Niat Puasa Senin dan Kamis Sekaligus Ganti Atau Qadha Ramadhan, Dapat Pahala Dobel?

Orang-orang yang beriman selalu berusaha untuk membayar hutang puasanya, sebelum Ramadhan berikutnya.

Ada yang berpuasa sunnah setiap Senin dan kamis, untuk meng-qadha puasa Ramadhan-nya.

Ada juga yang berpuasa sunnah pada hari-hari lainnya. Lalu, muncul pertanyaan di kalangan umat Islam.

Apakah boleh meng-qadha puasa Ramadhan dengan puasa Senin-Kamis?

Berikut ini penjelasan Ustadz Abdul Somad tentang sah atau tidaknya, qadha puasa Ramadhan dengan puasa Senin-Kamis, sebagaimana dikutip Desk Jabar dari YouTube Zanura TV pada tanggal 10 Mei 2021 dengan judul "sah kah bayar hutang puasa Ramadhan dengan niat puasa senin kamis??".

Baca Juga: Cara Bayar Puasa bagi Ibu Hamil dan Menyusui, Fidyah, Qadha, atau Kedua-duanya?

Ustadz Abdul Somad memberi tanggapan tentang sah atau tidaknya qadha puasa Ramadhan dengan niat puasa Senin Kamis.

Menurut beliau. cara menggantinya bisa berpuasa di hari Senin Kamis, tapi niatnya adalah qadha puasa Ramadhan.

Bisa juga dilakukan pada hari-hari lainnya, tapi niatnya tetap qadha puasa Ramadhan.

“Cara meng-qadha-nya lakukan di hari Senin, laksanakan di hari Selasa, laksanakan di hari Kamis, laksanakan di hari Ayyamul Bidh 13, 14, 15 laksanakan di hari-hari sunnah, tapi niatnya qadha,” jelas Ustadz Abdul Somad.

Jika mengganti puasa Ramadhan di hari Senin Kamis, niatnya cukup satu saja yaitu qadha puasa Ramadhan, maka akan tetap mendapatkan pahala puasa qadha dan puasa sunnah Senin-Kamis.

Begitu juga jika menggantinya dengan puasa di hari-hari lainnya.

Niatkan untuk meng-qadha puasa Ramadhan.

Baca Juga: Inilah Cara Qadha bagi Wanita Haid, Apakah Ada Fidyah? Begini Ketentuannya

Ustadz Abdul Somad juga mengatakan, jika mau mengganti puasa Ramadhan yang tertinggal, sebaiknya dilakukan sebelum memasuki Ramadhan berikutnya.

Jangan sampai menunda-nunda dan menumpuk hingga menjadi tak terhitung. Segeralah meng-qadha hutang puasa Ramadhan kita, sebelum memasukki Ramadhan berikutnya.

Jadi, sah-sah saja mengganti puasa Ramadhan dengan puasa Senin-Kamis, dengan syarat niatnya meng-qadha puasa Ramadhan.

Demikian penjelasan Ustadz Abdul Somad mengenai hukum qadha puasa Ramadhan.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube Zanura TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah