Baca Juga: Samakah Sholat Dhuha dengan Syuruq atau Isyraq? Tak Usah Diperdebatkan
Jawaban dari Ustadz Adi Hidayat ini sangat jelas, dikatakan bahwa tidak ada keharusan saat melaksanakan sholat Dhuha itu membaca surah Ad-Dhuha.
Ustadz Adi Menjelaskan bahwa boleh membaca surah apa saja, sesuai dengan apa yang bisa dibaca.
Dalam sholat Dhuha terdapat banyak keistimewaan, salah satunya adalah, sholat Dhuha itu sebagai pengganti tasbih dari seluruh tubuh.
Karena setiap bangun pagi, setiap sendi yang ada pada tubuh itu bertasbih kepada Allah SWT.
Dengan melaksanakan sholat Dhuha dua rakaat di pagi hari, maka itu akan menjadi pengganti tasbih setiap sendi yang ada pada tubuh.
Sholat Dhuha paling sedikit dilaksanakan dua rakaat, dan paling banyak 12 rakaat. Tetapi ada yang mengatakan bahwa paling banyak itu 8 rakaat.
Boleh mengambil yang mana saja. Karena kedua pendapat itu berdasarkan hadits dari Nabi SAW.
Untuk pelaksanaanya, sholat Dhuha dilaksanakan secara sendiri dan tidak boleh berjamaah.***