PERAYAAN Nuzulul Quran Bolehkah? Apa Kaitannya dengan Lailatul Qadar, Ini Kata Ustadz Khalid Basalamah

Menurut Ustadz Khalid Basalamah, yang dimaksud malam nuzulul Quran itu sebenarnya tidak ada dan dalam syariat juga tidak ditemukan.

“Apalagi biasanya dirayakan setiap malam 17 Ramadhan”, pungkas Ustadz Khalid Basalamah.

Baca Juga: Memelihara Kucing Menurut Islam, 6 Janji Allah dalam Memelihara Kucing dan Pahalanya

Di sini dapat diartikan bahwa setiap tanggal 17 Ramadhan tidak ada istilah perayaan malam nuzulul Quran, serta memang benar pengertian nuzulul Quran adalah sebab turunnya Alquran dari Lauh Mahfuzh kepada langit dunia kemudian diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.

“Padahal, Allah SWT menjelaskan Alquran itu turun pada malam lailatul qadar,” kata Ustadz Khalid Basalamah.

Hal ini sesuai dengan QS Al Qadr ayat 1 sampai 3 yang artinya " sesungguhnya kami telah menurunkannya Alquran pada malam qadar, dan tahukah kamu apakah malam kemulian itu, malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan."

Ustadz Khalid Basalamah mengatakan,malam lailatul qadar itu malam keberapa ? yaitu pada sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan.

Baca Juga: PKH tidak Cair? Inilah Alasan dan Solusinya Menurut Kementrian Sosial RI

“Ngapain dirayakan pada malam 17 Ramadhan, secara sejarah juga sudah keliru,” tuturnya.

Menurutnya, Nabi Muhammad SAW tidak pernah secara khusus merayakan malam turunnya Alquran ini.