PERANG RUSIA UKRAINA Terbaru Hari ini, Ukraina Bertanggung Jawab: Kapal Perang Rusia Tenggelam Dihantam Misil

- 15 April 2022, 14:19 WIB
Ilustrasi kapal perang Rusia pada perang Rusia Ukraina terbaru hari ini. /
Ilustrasi kapal perang Rusia pada perang Rusia Ukraina terbaru hari ini. / /Pixabay/

 

DESKJABAR – Perang Rusia Ukraina terbaru hari ini terus berlanjut di Laut Hitam.

Dikabarkan kapal perang Rusia dihantam misil yang dilontarkan Ukraina, sehingga kapal itu tenggelam pada perang Rusia terbaru hari ini.

Ukraina mesti bertanggung jawab, pada perang Rusia Ukraina terbaru hari ini, atas tenggelamnya kapal perang Rusia itu di Laut Hitam.

Pada perang Rusia Ukraina terbaru hari ini dikabarkan kapal perang Rusia yang sempat dihantam rudal Ukraina ternggelam ketika hendak ke pelabuhan.

Baca Juga: Berita Terbaru Rusia Ukraina, Kapal Rusia yang Terkenal di Pulau Ular, Dievakuasi Kru Setelah Meledak

Seperti dilansir deskjabar.com dari laman straitstimes.com berjudul "Russian warship sinks; Ukraine says its missile is responsible".

Rusia mengatakan kapal perang utamanya di Laut Hitam tenggelam pada Kamis (14 April).

Setelah ledakan dan kebakaran yang diklaim Ukraina disebabkan oleh serangan rudal.

Hal itu memberikan pukulan ke Moskow saat bersiap untuk serangan baru yang kemungkinan akan menentukan hasil konflik Moskva.

Kapal utama Rusia dalam armada Laut Hitamnya, tenggelam saat sedang ditarik ke pelabuhan dalam cuaca badai, kantor berita Rusia mengutip pernyataan Kementerian Pertahanan.

Rusia mengatakan sebelumnya bahwa lebih dari 500 awak di atas kapal penjelajah rudal era Soviet dievakuasi setelah amunisi di dalamnya meledak.

Ukraina mengatakan pihaknya menghantam kapal perang dengan rudal anti-kapal Neptunus buatan Ukraina.

Baca Juga: INFO TERBARU Konflik Ukraina, Lebih dari 1000 Tentara Ukraina Menyerah kepada Rusia di Mariupol

Rusia, yang belum mengakui serangan, mengatakan insiden itu sedang diselidiki. Reuters tidak dapat memverifikasi pernyataan apa pun, termasuk apakah kapal itu tenggelam.

“Ketika kapal penjelajah Moskva sedang ditarik ke pelabuhan tujuan, kapal kehilangan stabilitas karena kerusakan lambung akibat kebakaran,” kata Kementerian Pertahanan.

“Dalam kondisi laut yang penuh badai, kapal itu tenggelam,” katanya.

Insiden itu terjadi ketika angkatan laut Rusia melanjutkan pengeboman kota-kota Ukraina di Laut Hitam.

Hampir 50 hari setelah meluncurkan invasi. Penduduk Odesa dan Mariupol, di Laut Azov yang berdekatan, telah bersiap untuk serangan baru Rusia.

Baca Juga: GAMBAR SATELIT, Konvoi Tentara Rusia Sepanjang 13 Kilometer, Persiapan Serangan ke Timur Ukraina

Amerika Serikat mengatakan tidak memiliki informasi yang cukup untuk menentukan apakah Moskow terkena rudal.

“Tapi tentu saja, dengan cara ini terungkap, ini merupakan pukulan besar bagi Rusia,” kata Penasihat Keamanan Nasional, Jake Sullivan.

Pasukan Rusia telah mundur dari beberapa bagian utara Ukraina setelah menderita kerugian besar dan gagal merebut ibu kota Kyiv.

Ukraina dan sekutu Baratnya mengatakan Moskow sedang melakukan serangan baru di wilayah Donbas timur.

Rusia melancarkan serangannya sebagian untuk mencegah Ukraina bergabung dengan NATO.

Namun invasi tersebut telah mendorong Finlandia, yang memiliki perbatasan panjang dengan Rusia, dan Swedia didekatnya untuk mempertimbangkan bergabung dengan aliansi militer pimpinan AS.

Moskow memperingatkan NATO pada hari Kamis, bahwa jika Swedia dan Finlandia bergabung, Rusia akan mengerahkan senjata nuklir dan rudal hipersonik di daerah kantong Rusia di Laut Baltik, di jantung Eropa.

Mengomentari kemunduran militer Rusia, direktur CIA Williams Burns mengatakan, ancaman Rusia yang berpotensi menggunakan senjata nuklir di Ukraina tidak dapat dianggap enteng, tetapi badan tersebut belum melihat banyak bukti praktis yang memperkuat kekhawatiran itu.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: straitstimes


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah