DESKJABAR - Banyak orang yang dimudahkan mendapat rezeki, mencapai puncak karir dengan mulus, padahal jarang beribadah, beramal sholeh, sering berbuat maksiat.
Tetapi hati-hati azab mengintai dalam kondisi yang disebut istidraj.
Hal itu dijelaskan Ustadz Adi Hidayat dalam ceramah nya.
"Istidraj adalah suatu kondisi ketika seseorang merasakan penambahan nikmat, diraih secara mudah. Pada saat yang bersamaan semua titipan nikmat itu tidak membawa nilai-nilai kebaikan dan disertai pengingkaran," kata Ustadz Adi Hidayat.
Contoh istidraj adalah Qorun, sepupunya Nabi Musa. yang minta didoakan oleh Nabi Musa agar menjadi kaya.
Atas izin Allah Qarun sangat mudah mendapat kekayaan, Dan akhirnya Qorun mulai sombong serta meninggalkan agamanya .
Singkat cerita di puncak kesombongan nya Allah menghukum dengan mengubur Qarun beserta tumpukan hartanya yang banyak
Ustadz Adi Hidayat mengatakan, jangan pernah merasa kecil hati ketika melihat orang dzalim, tak pernah beribadah nampak semakin kuat cengkeramannya, semakin lancar bisnisnya. Itu mereka terkena istidraj.