Sholat Tarawih Mana yang Paling Afdol, 11 Rakaat atau 23 Rakaat? Ustadz Abdul Somad Beri Jawaban

- 31 Maret 2022, 18:01 WIB
Ustadz Abdul Somad mengungkapkan sholat tarawih paling afdol
Ustadz Abdul Somad mengungkapkan sholat tarawih paling afdol /YouTube Ustadz Abdul Somad Official/

DESKJABAR - Menjelang bulan suci Ramadhan, kita sudah harus bersiap untuk memperbanyak ibadah, termasuk sholat tarawih.

Namun, seperti tahun-tahun sebelumnya, jumlah rakaat sholat sunnah tarawih selalu manjadi perdebatan.

Sebagian ada yang menjalankan sholat tarawih 23 rakaat berikut witir, ada juga yang 11 rakaat berikut witir, dan ada yang 39 rakaat.

Ustadz Abdul Somad menjelaskan bahwa semuanya tidak ada yang salah, baik sholat tarawih dengan 11 rakaat, 23 rakaat, atau 39 rakaat.

Hanya saja seperti dikutip DeskJabar dari kanal YouTube Ustadz Menjawab, pada video yang diunggah 16 Mei 2018, berjudul "Shalat Taraweh 11 atau 23 Raka'at?" Ustadz Abdul Somad menuturkan bahwa ada sholat tarawih yang paling afdol.

Baca Juga: Kapan Sidang Isbat, Berikut Jadwal dan Link Live Streaming Penetapan 1 Ramadhan 2022, Sekaligus Kapan Tarawih

"Masalah berapa rakaat sebetulnya tarawih ini? Di satu Masjid 11 rakaat dengan witir, di satu Masjid 23 rakaat dengan witir," kata Ustadz Abdul Somad.

"Kata Aisyah, Nabi tidak pernah menambah di bulan Ramadhan ataupun di luar Ramadhan tak pernah lebih dari 11 rakaat," sambungnya.

Namun, munculnya sholat tarawih 20 rakaat ditambah witir 3 rakaat adalah ketika zamannya khalifah Umar bin Khatab, Ustman bin Afan dan Ali bin Abi Thalib.

"Menurut ulama, sesungguhnya kaum muslimin sholat pada masa Umar bin Khatab, Ustman bin Afan dan Ali bin Abi Thalib, mereka sholat 20 rakaat," kata Ustadz Abdul Somad menjelaskan.

"Mayoritas ulama seperti yang diriwayatkan Umar bin Khatab, dari Umar dan Ali bin Abi Thalib dan sahabat lain mereka berdua, 20 rakaat," sambungnya.

Baca Juga: BACAAN NIAT TARAWIH: Lakukan Ini Saat Tarawih, Jangan Lakukan Lagi Saat Tahajud, Kata Ustadz Khalid Basalamah

Sama halnya dengan Imam Sufyan Ats-Tsauri, Imam Abdullah Ibnu Mubarak, dan Imam Muhammad bin Idris As Syafi'i sepakat dengan sholat tarawih 20 rakat.

"Sholat tarawih 23 rakaat itu dilakukan oleh Umar Radialluanhu dan para sahabat, itu tidak ada kekurangan, itu termasuk dari sunnah khulafaur rasyidin," papar Ustadz Abdul Somad.

Tapi Imam Malik bin An Nas berbeda, menurutnya sholat tarawih itu 36 rakaat tambah witir menjadi 39.

Bukan tanpa alasan Imam Malik lebih memilih melaksanakan sholat tarawih 39 rakaat. Hal itu dilakukan orang Madinah sholat untuk mengimbangi orang Mekkah.

"Jadi orang Mekkah itu setelah 23 rakaat mereka tawaf, orang Madinah tak bisa tawaf karena gak ada Ka'bah," kata Ustadz Abdul Somad.

Namun, dari perbedaan rakaat sholat tarawih itu, Ustadz Abdul Somad mengatakan berdasarkan pendapat Imam Az Zarqani dalam kitab Ala Mawahin Laduniyah ternyata perbedaan rakaat pada sholat tarawih itu tidak sembarangan.

Baca Juga: Hati Hati Sholat Tarawih Jangan Gunakan Pakaian Seperti Ini, Begini PenjelasanUstadz Adi Hidayat

"Tarawih itu pada awalnya 11 rakaat, tapi ayatnya panjang, sampai-sampai ada satu riwayat yang menyebut bahwa Nabi Muhammad itu rakaat pertamanya surah Al Baqarah," jelas Ustadz Abdul Somad.

"Lalu bacaannya mereka perpendek jumlah rakaatnya ditambah. Mereka sholat 20 rakaat tapi bacaannya sedang. Kemudian bacaannya di perpendek lagi, rakaatnya ditambah jadi 39 rakaat," sambungnya.

Pada intinya, jika rakaatnya sedikit ayatnya diperpanjang, tapi jika rakaatnya banyak ayatnya diperpendek.

Ustadz Abdul Somad menyampaikan pendapat Syekh Abdul Aziz Ibnu Baz terkait sholat tarawih yang paling afdol.

"Pendapat Syekh Abdul Aziz Ibnu Baz mukhti Saudi Arabia, yang paling afdol bagi makmum, dia ikut dengan imamnya, sampai imamnya selesai," katanya.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: YouTube Ustadz Menjawab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah