Diharamkan dikekalkan di neraka jahanam bagi orang-orang yang membawa kalimat 'Lailahaillallah...'.
Namun begitu, jelas Syekh Ali Jaber, kalau golongan orang yang suka mengucapkan kalimat 'Lailahaillallah' tapi tidak mengamalkan isinya, tidak mematuhi aturannya, bisa karena kelaiainnya berbuat dosa maksiat, bisa mengantarkan (seorang muslim) ke neraka.
Baca Juga: APAKAH PUASA SAH Jika Mandi Junub Dilakukan Setelah Subuh? Ustadz Abdul Somad Menjelaskan
"Tetapi salahsatu jaminan tidak akan kekal di neraka jahanam adalah Lailahailallah", kata Syekh Ali Jaber.
Meski ada jaminan diharamkan dikekalkan di neraka, ungkap Syekh Ali Jaber, siapa yang mau sebelum ke surga mampir ke neraka dulu. Kira-kira siapa yang berkenan?
Sebab itu, tegas Syekh Ali Jaber, jangan hanya mengucapkan kalimat Lailahailallah saja tapi di saat bersamaan menjadi hamba yang tidak mematuhi dan tidak mentaati larangan Allah SWT.
"Dengan kalimat Lailahaillallah lalu mengamalkan isinya mematuhi dan mengikuti aturannya, kita akan diselamatkan oleh Allah SWT dan kita akan bahagia dalam kehidupan kita di dunia yang sementara dan juga akan bahagia selama-lamanya nanti di akhirat", tutur Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber mewanti-wanti, jangan sampai hidup di dunia yang sementara ini melalaikan daripada kehidupan yang abadi. Bukan
rahasia lagi jika saat ini banyak orang yang tidak sadar lebih memilih kehidupan enak di dunia tapi nanti di akhirat bisa sengsara.
Baca Juga: Tata Cara MANDI JUNUB Sesuai Sunah, WAJIB TAHU Agar Diri Kembali Suci Kata Ustadz Khalid Basalamah
Kata Syekh Ali Jaber, jalani kehidupan di dunia ini dengan ikhlas dan sabar. Jadikan kehidupan di dunia ini walaupun yang dihadapi
susah, banyak tantangan gak apa-apa, semua bakal berlalu.