Network
Artinya: “Ya Allah jadikanlah hilal itu bagi kami dengan membawa keamanan dan keimanan, keselamatan dan Islam, dan membawa taufiq yang membimbing kami menuju apa yang Engkau cintai dan Engkau ridhoi. Tuhan kami dan Tuhan kamu (wahai bulan), adalah Allah.”
Selain itu, Ustadz Adi Hidayat menyampaikan bahwa sebelum berpuasa di bulan Ramadhan harusnya umat Islam melakukan persiapan puasa, shalat malam, shalat duha sambil mengamalkan doa tersebut.
Memanfaatkan bulan Sya'ban adalah bulan untuk mempersiapkan baik fisik maupun spiritual dengan banyak puasa sunah dan doa untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan Hadits Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Usamah bin Zaid. “Dalam Hadits tersebut diceritakan bahwa amalan yang paling sering dilakukan oleh Rasulullah SAW adalah berpuasa.”
"Beliau banyak mengajarkan secara langsung kepada kita, amalan spesifik yang banyak dikerjakan oleh Rasulullah SAW, yaitu berpuasa,"kata Ustadz Adi Hidayat.
Baca Juga: Keutamaan Bulan Sya'ban: Pundi Keberkahan dan Amalan Diangkat Menjuju Sisi Tuhan Semesta Alam
Bahkan diceritakan ketika sedang berbincang antara Usamah bin Zaid dan Rasulullah SAW mengatakan bahwa bulan Sya'ban memiliki keistimewaan. Bahkan dikatakan hampir sama dengan keistimewaan pada bulan Rajab dan Ramadhan.
Rasulullah mengatakan bahwa pada bulan Sya'ban seluruh amal manusia langsung sampai kepada Allah SWT. Adi Hidayat menjelaskan walaupun Allah Maha Mengetahui. Dalam artian tanpa Malaikat melaporkan kepada-Nya, Allah SWT telah mengetahui amalan yang diperbuat manusia.
Namun pada saat Sya'ban, Malaikat akan langsung melaporkan kepada Allah, itu merupakan suatu keistimewaan. Adi Hidayat melanjutkan bahwa Nabi Muhammad SAW mengatakan bahwa ketika amalannya langsung dilaporkan kepada Allah SWT, Nabi ingin dalam keadaan berpuasa.
