Ini Perbedaan Hadist Palsu, Dhaif dan Shahih Terkait Amalan di Bulan Sya'ban Menurut Ustadz Adi Hidayat

- 19 Februari 2022, 08:38 WIB
Ustadz Adi Hidayat beri penjelasan perbedaan hadist palsu, shahih dan dha'f terkait amalan di bualn Sya'ban.
Ustadz Adi Hidayat beri penjelasan perbedaan hadist palsu, shahih dan dha'f terkait amalan di bualn Sya'ban. /YouTube Adi Hidayat Official

"Jadi kalau ada amalan-amalan spesifik menunjukkan di malam itu sesungguhnya yang disepakati para ulama itu hadist palsu," kata Ustadz Adi Hidayat.

Bahkan salah satu hadist palsu yang fenomenal, menyatakan bahwa pada saat pertengahan Sya'ban buku amalan manusia ditutup.

Baca Juga: PERSIB TERKINI, Persib Bandung Menang dari Persipura, Ini Tanggapan Robert Rene Alberts

"Kalau ditutup antum melakukan apa saja bebas kan gak dicatat. Mustahil buku amalan ditutup kecuali meninggal dunia," tegas Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat pun lantas menyebutkan hadist shahih terkait dengan buku catatan amal manusia.

"Yang ada hanyalah pena yang diangkat tidak dituliskan hisabnya dari tiga golongan, dari anak kecil sampai ia baligh, dari orang yang terganggu kesadarannya sampai ia sadar kembali, dari orang yang tidur sampai ia bangun," tutupnya.

Ustadz Adi Hidayat mengingatkan kepada jamaah untuk menghindari melakukan amalan yang tidak ada dalilnya, sekaligus tidak ada ketentuan dan contohnya.***

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube Andryan Mars


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah