6 Tempat Misterius yang Disebutkan dalam Al Qur'an, Salah Satunya Dijaga Nabi Khaidir AS

- 21 Januari 2022, 16:34 WIB
 Ilustrasi 6 tempat misterius yang disebutkan dalam Al Qur'an.
Ilustrasi 6 tempat misterius yang disebutkan dalam Al Qur'an. /Pixabay/Kellepics

DESKJABAR - Alam semesta menyimpan banyak rahasia yang sulit terungkap. Meski sudah banyak petunjuk tentang beragam hal misterius di alam semesta ini, namun tak mudah manusia bisa menjangkaunya.

Bagi umat Muslim, Al Qur’an merupakan kitab suci yang di dalamnya memiliki banyak petunjuk tentang alam semesta ini.

Bahkan segala hal paling misterius yang sulit terjangkau oleh manusia bisa ditemukan dalam Al Qur’an sebagai petunjuk.

Baca Juga: Jika Pantai Selatan Terjadi Gempa dan Tsunami, Mungkinkah Nyi Roro Kidul Mengungsi ke Sukabumi ?

Seperti terdapatnya 6 tempat misterius sebagaimana disebutkan dalam Al Qur’an dan sabda Rasulullah yang sampai saat ini sangat sulit dijangkau oleh manusia.

Sudah banyak orang yang mencoba menjangkaunya tapi tidak berhasil. Bahkan kabarnya 6 tempat misterius ini menyimpan rahasia yang menakjubkan.

Gambaran itu muncul pada Youtube Lensa Aswaja, berjudul  "6 Tempat Misterius di Bumi dalam Alquran yang Belum Ditemukan Sampai Sekarang", diunggah 26 Maret 2021.

Youtube Lensa Aswaja (6 Tempat Misterius di Bumi dalam Alquran yang Belum Ditemukan Sampai Sekarang)
Youtube Lensa Aswaja (6 Tempat Misterius di Bumi dalam Alquran yang Belum Ditemukan Sampai Sekarang) YouTube Lensa Aswaja

Berikut 6 tempat misterius di Bumi yang disebutkan dalam Al Qur’an:

Baca Juga: Tali Pocong Tidak Dibuka, Benarkah Menjadi Setan Pocong Gentayangan ? Ustadz Khalid Basalamah Menjelaskan

  1. Telaga Ainul Hayat

Menurut beberapa ahli tafsir mengatakan bahwa Ainul Hayat merupakan air kehidupan yang bisa memperpanjang usia manusia.

Barang siapa yang meminumnya meski hanya seteguk saja, maka akan mendapatkan keabadian hidup. Allah akan menjamin kehidupannya hingga kiamat, kecuali dia memohon kepada Allah untuk dimatikan.

Beberapa hikayat menyebutkan, ketika Allah menciptakan dunia, diturunkanlah tetesan air Surga ke Dunia. Salah satu tetesannya berubah menjadi Ainul Hayat.

Baca Juga: Benarkah Roh Leluhur Suka Minum Kopi ? Ustadz Abdul Somad, Ustadz Khalid Basalamah, & Buya Yahya Menjelaskan

Beberapa sumber menyebutkan, bahwa Dajjal pernah mandi dan minum air ini, sehingga ia tetap hidup hingga saat ini. Tapi bukan hanya Dajjal, Nabi Khaidir AS juga diyakini oleh sebagian ulama masih hidup hingga saat ini, dikarenakan telah meminum air Ainul Hayat.

Sejumlah pendapat menyebutkan bahwa Ainul Hayat dijaga oleh Nabi Khaidir AS, dan berada di Pulau Bermuda yang merupakan salah satu pulau paling misterius di dunia.

  1. Tembok Yajuj dan Majuj

Tembok Yajuj dan Majuj disebutkan dalam Al Qur’an dibangun oleh Raja Dzulqarnain hingga saat ini masih menjadi misteri terkait keberadaannya.

Baca Juga: Mengapa Anak Indigo Bisa Melihat Makhluk Halus ? Begini Penjelasan Ustadz Abdul Somad

Menurut kabarnya, sekitar 50 KM di utara Beijing, ada sebuah desa di kaki bukit yang bernama Badaling. Dari tempat ini para turis dari berbagai belahan dunia memasuki pintu gerbang tembok besar Cina.

Saking tingginya, tembok itu disebut-sebut bisa dilihat dari bulan. Akhirnya banyak orang yang menyangka jika tembok besar China adalah yang dibuat oleh Raja Dzulqarnain seperti dalam surah al Kahfi.

Sedangkan yang disebut Yujuj dan Majuj adalah bangsa Mongol Utara yang merusak dan menghancurkan negeri-negeri yang mereka taklukan.

Baca Juga: Para Gadis Jangan Melakukan Ini di Kamar Mandi, Sebab Jin Bakal Naksir. Ustadz Khalid Basalamah Mengingatkan

Syekh Hamdi Bin Hamzah Abu Zaid, seorang penulis dan peneliti tentang tembok Zulkarnain meyakini bahwa tembok yang dibangun Raja Dzulqarnain adalah tembok besar Cina.

Ia juga merincikan penelitian disertai bukti-bukti yang ditemukannya dalam bukunya. Namun, secara material terlihat perbedaan yang sangat jelas antara tembok yang dibangun Raja Dzulqarnain dengan tembok besar Cina.

Tembok Cina terbuat dari susunan batu bata, sedangkan dalam Alquran disebutkan baha tembok yang dibangun Raja Dzulqarnain terbuat dari tumpukan besi yang cicampur dengan tembaga.

Baca Juga: Jangan Sepelekan Doa Menhilangkan Sihir, Santet, dan Guna-guna Dibuat Tak Berdaya, Penjelasan Khalid Basalamah

Berbeda dengan penjelasan Syekh Hamdi Bin Hamzah Abu Zaid Abdullah Yusuf Ali dalam tafsir The Holy Quran, tepatnya di distrik Hissar, sekitar 240 KM di sebelah tenggara Bukhara, ada celah sempit di antara gunung-gunung batu. Letaknya di jalur utama antara Turkistan ke India.

Tempat itu kini bernama Buzgol Khana dalam bahasa Turki tapi sebelumnya bernama Bab Al Hadid yang semuanya bermakna pintu gerbang besi.

  1. Pulau Dajjal Dikurung

Dajjal diyakini akan datang saat menjelang kiamat nanti. Saat ini tak ada yang mengetahui dimana keberadaan Dajjal.

Baca Juga: HATI-HATI! 5 Hewan Ini Jadi Tanda di Rumah Ada SANTET Atau SIHIR, Nomor 5 Sihir Untuk Menutup Rejeki

Banyak yang menyebutkan bahwa Dajjal saat ini masih dikurung di sebuah pulau dan baru akan keluar ketika akhir zaman sudah dekat.

Namun, tak ada seorang pun yang mengetahui dimana Dajjal dikurung.

Beberapa pendapat menyatakan bahwa Dajjal dikurung di sebuah pulau bernama Sokotra yang terletak di Samudra Hindia. Kepulauan ini terletak 80 KM sebelah timur dari Tanduk Afrika, dan 380 KM sebelah selatan Jazirah Arab.

Sokotra adalah pulau yang terisolasi, hingga 1/3 dari floranya tidak dapat ditemui di tempat lain.

Namun, sebagaian ulama tak sependapat soal itu, karena dianggap tak memiliki dalil yang kuat.

Baca Juga: UPDATE: Danu Menimba Ilmu Kebal dalam Mengisi Hari Senggangnya di Jeda Pemeriksaan

  1. Kerajaan Nabi Sulaiman

Nabi Sulaiman dikenal sebagai nabi yang sangat kaya dan memiliki kekuasaan yang begitu luas. Namun sampai saat ini jejak lokasi keberadaan kerajaannya masih menjadi misteri.

Dalam literatur bangsa Yahudi, istana Nabi Sulaiman disebut Solomon Temple, saat ini istana Nabi Sulaiman sudah tidak ada karena runtuh, kecuali hanya tembok sebelah barat saja yang tersisa dari bangunan kuil atau istana yang masih berdiri.

Oleh orang Yahudi, sisa bangunan kuil itu dinamakan tembok ratapan.

Baca Juga: PANTAI SELATAN JAWA Berpotensi Tsunami Setinggi 20 Meter Akibat Gempa, Waktu Evakuasi Hanya 17 Menit

Sementara dalam beberapa riwayat, hancurnya istana Nabi Sulaiman itu bukan karena runtuh tapi diruntuhkan oleh orang Yahudi sombong dan angkuh.

Hal itu seperti yang telah disebutkan dalam Al Qur’an, "Dan telah kami tetapkan terhadap Bani Israil dalam Kitab itu: Sesungguhnya kamu akan membuat kerusakan di muka bumi ini dua kali, dan pasti kamu akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang besar." (QS. Al Isra: 4)

Dalam riwayat lain disebutkan bahwa ciri-ciri istana Nabi Sulaiman pintunya terbuat dari kayu zaitun dan cemara. Lantainya terbuat dari kaca dan emas.

Bangunannya pun berwarna-warni seperti biru, ungu, hijau, kuning, dan lainnya.

Baca Juga: Pemerintah Berencana Naikkan Tarif Listrik Nonsubsidi, Ini Cara Menghematnya

Beberapa ahli meyakini bahwa beberapa pondasi istana Nabi Sualiaman berada di masjid Al Aqsa.Namun karena sudah roboh istana itu tak bisa dibangung kembali.

Berdasarkan hal itu banyak pihak mengatakan bahwa Yahudi sangat berambisi sekali untuk menghancurkan Masjid Al Aqsa, karena simbol dari istana Nabi Sulaiman sebelumnya.

  1. Sumur Barhut

Sumur Barhut begitu misteri karena belum pernah dijelajahi oleh peneliti. Sumur ini diyakini bukan digali oleh manusia melainkan dengan bantuan bangsa jin

Baca Juga: AJAIB, Ikan Kumpay Raksasa, Penunggu Danau di Tasikmalaya Bisa Mengecil dan Menghilang.

Sumur ini disebut sebagai tempat berkumpulnya ruh orang kafir. Namun, Barhut adalah sebuah legenda yang masih dalam perdebatan hingga saat ini.

Sumur ini berada di padang pasir bernama Barhut hadramaut di Yaman. Sumur ini memiliki luas 100 M dan kedalaman sekitar 250 M.

  1. Gunung Qaaf

Ketika Rasulullah SAW di mi'raj kan dari sidratul muntaha langit ketujuh di tengah perjalanan kembali ke Bumi, dimana Rasul menyaksikan panorama yang sangat indah dan menakjubkan.

Baca Juga: Misteri Tenggelamnya Kapal SS Ourang Medan, Gegerkan Dunia Pada Zaman Penjajahan Belanda

Rasulullah melihat sinar biru yang membelah angkasa raya. Rasulullah lantas mengajak malaikat Jibril untuk mengunjungi lokasi sinar biru itu, ternyata sinar itu berasal dari gunung besar bernama Jabal Qaaf.

Dalam tafsir Al-Alusi, Gunung Qaaf diilustrasikan sebagai gunung yang tak kasat mata manusia pada umumnya. Hanya orang-orang pilihan saja yang bisa melihatnya.

Ibnu Asyur mengatakan bahwa warna biru langit saat ini merupakan pantulan cahaya Jabal Qaaf.

Sementara Ibnu Abbas menyebutkan, Gunung Qaaf mengelilingi bumi ini dan memiliki ukuran yang sangat besar.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Youtube Lensa Aswaja


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah