Network
إِنَّمَا تَعْبُدُونَ مِنْ دُونِ اللَّهِ أَوْثَانًا وَتَخْلُقُونَ إِفْكًا ۚ إِنَّ الَّذِينَ تَعْبُدُونَ مِنْ دُونِ اللَّهِ لَا يَمْلِكُونَ لَكُمْ رِزْقًا فَابْتَغُوا عِنْدَ اللَّهِ الرِّزْقَ وَاعْبُدُوهُ وَاشْكُرُوا لَهُ ۖ إِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
Sesungguhnya apa yang kamu sembah selain Allah itu adalah berhala, dan kamu membuat dusta. Sesungguhnya yang kamu sembah selain Allah itu tidak mampu memberikan rezeki kepadamu; maka mintalah rezeki itu di sisi Allah, dan sembahlah Dia dan bersyukurlah kepada-Nya. Hanya kepada-Nya-lah kamu akan dikembalikan.
Surat tersebut juga dimunculkan pada tafsir.com.
Dengan adanya surat tersebut, Ustadz Khalid Basalamah menerangkan, apa yang disembah selain Allah Swt, adalah berhala, tidak ada manfaatnya.
“Kuburan, jimat, patung, dsb, bisa mendatangkan rezeki, adalah dusta besar. Maka karena itu, minta rezeki harus dari sisi Allah Swt saja,” tegas Ustad Khalid Basalamah.
Tips lain agar banyak rezeki, seperti yang sangat disukai Allah Swt, bahwa umat Islam, adalah “menguasainya”.
Yang dimaksud, adalah menguasai bidang keterampian dan keahlian.
Ustadz Khalid Basalamah juga mengingatkan, bahwa faktor pergaulan akan sangat mempengaruhi seseorang.
Disebutkan, berteman atau bergaul dengan orang cerdas dan berprestasi, akan sangat besar memberikan manfaat.
Misalnya, orang berprestasi di sekolah, di kampus, dalam bisnis, hafal Al Qur’an, ilmu, teknologi, dsb, akan sangat bagus manfaatnya.
