Ramadhan 2021, Susah Membangunkan Anak untuk Sahur? Simak Kiat dari Psikolog Keluarga

- 17 April 2021, 06:55 WIB
Menurut psikolog keluarga Ayoe Soetomo, sahur merupakan aktivitas khusus selama Ramadhan 2021 yang mungkin menantang bagi orangtua karena anak harus bangun jauh lebih pagi dari biasanya.
Menurut psikolog keluarga Ayoe Soetomo, sahur merupakan aktivitas khusus selama Ramadhan 2021 yang mungkin menantang bagi orangtua karena anak harus bangun jauh lebih pagi dari biasanya. /Pixabay/senjakelabu29 /

Satu hal lain yang tidak boleh dilupakan orangtua adalah mengasosiasikan puasa dan bulan Ramadhan sebagai kegiatan yang menyenangkan karena ada aktivitas seperti shalat Tarawih berjamaah atau buka puasa bersama di rumah bersama orangtua.

Baca Juga: Ramadhan 2021 Masih Pandemi Covid-19, Wali Kota Bandung Berharap Hotel dan Restoran Gelar Kegiatan Keagamaan

Ayoe Soetomo menyarankan orangtua untuk mulai mengenalkan puasa pada anak sejak usia empat tahun. Caranya bukan dengan mengharuskan dia berpuasa secara penuh, tapi mengetahui rutinitas puasa seperti sahur pada pagi hari, juga kewajiban untuk menahan haus dan lapar hingga waktunya berbuka puasa.

Secara perlahan, seiring bertambahnya usia, ajak anak untuk belajar berpuasa mulai dari setengah hari hingga akhirnya bisa berpuasa hingga sehari penuh.

"Sesuaikan sama usia saja, jangan paksa anak yang masih terlalu kecil. Kalau dirasa kuat, tidak apa-apa dilanjutkan untuk berpuasa," ujarnya.

Baca Juga: Anak Yatim, Lansia, dan Marbot Masjid, Dapat Bantuan Paket Ramadhan 2021 dari Baznas Kota Bandung

Untuk anak yang fisiknya sudah kuat untuk belajar puasa, orangtua bisa membuat mereka "lupa" dengan rasa lapar dan haus lewat aktivitas-aktivitas menarik dan menyenangkan, seperti bermain.

Dengan demikian, kata Ayoe Soetomo melanjutkan, puasa selama Ramadhan 2021 tidak menjadi beban berat bagi anak dan mereka bisa menjalaninya dengan riang gembira.***

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah