Dekan Unpad: Kerusakan Habitat dan Predator, Ancaman Terbesar Lobster dalam Fase Larva dan Juvenile (BBL)

- 1 April 2021, 16:33 WIB
Susi Pujiastuti sedang memegang lobster.
Susi Pujiastuti sedang memegang lobster. /DeskJabar/Facebook Susi Pujiastuti/

 

DESKJABAR - Ancaman terbesar dari lobster disebabkan oleh kerusakan habitat dan predator. Lobster dalam fase larva dan juvenile (BBL) mengalami kematian masal akibat kerusakan habitat dan predator. Oleh karena itu, untuk budidaya harus dimulai dengan membudidayakan benur lobster.

Dikutip dari laman unpad.ac.id, Kamis 1 April 2021, Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran, Dr. Sc. Agr. Yudi Nurul Ihsan, SPi, MSi, mengatakan lobster dapat menjadi kekuatan ekonomi Indonesia di masa mendatang, tetapi perlu adanya perbaikan pada berbagai masalah dan masalah dalam budidaya.

Menurutnya perbaikan masalah budidaya lobster yang perlu dilakukan adalah pengelolaan tata kelola, tata niaga, lingkungan, kebijakan, dan sosial budaya.

Baca Juga: Presiden Jokowi: Keterbukaan Informasi Faktor Penting Kesuksesan Penanganan Pandemi

Baca Juga: Polisi Lakukan Pengetatan Keamanan Di Bandara Soekarno Hatta

“Dengan hadirnya sektor perikanan yang dikelola dengan baik dan juga budidaya lobster diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi Indonesia,” tuturnya

Ada tiga aspek yang perlu diperhatikan dalam perumusan kebijakan dan program yang terkait perikanan dan kelautan, yaitu kontribusi pemulihan dan pertumbuhan ekonomi secara cepat dan berkelanjutan, distribusi kesejahteraan secara adil, serta kelestarian ekosistem dan sumber daya kelautan dan perikanan.

Untuk keberlanjutan budidaya budidaya lobster, kita memerlukan satu manajemen lobster yang baik terkait peluang riset, manajemen pengelolaan, konservasi, dan manajemen untuk mengatasi berbagai tantangan,” ujar Yudi.

Yudi mengajak berbagai pihak untuk bersama-sama membangun peta jalan pengelolaan lobster sehingga tercipta industri lobster yang hebat dengan kemampuan budidaya lobster.

Halaman:

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Unpad.ac.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah