DESKJABAR- KPK biasanya diserang dengan isu-isu tertentu bila akan mengungkap korupsi besar.
Dulu juga KPK dikaitkan dengan pegawainya banyak yang mengikut ajaran aliran keras.
Tidak hanya itu, serangan bila mengungkap kasus besar terjadi pada penyidik senior KPK Novel Baswedan.
Kali ini juga terjadi seperti itu, Novel Baswedan dikait-kaitan dengna isu Taliban. Mantan Pegawai KPK Febri Diansyah mengungkapkan isu Taliban sengaja dihembuskan oknum tertentu karena KPK kini sedang mengungkap korupsi besar di Indonesia.
Baca Juga: Sevilla vs Cadiz, Penyerang Maroko Youssef En-Nesyri Memborong Tiga Gol
Baca Juga: Alaves vs Real Madrid, Tanpa Pelatih Zinedine Zinade Madrid Cetak Empat Gol
Baca Juga: BNPB Mencatat Selama Bencana Januari, 184 Orang Meninggal Dunia dan Ini Catatan Lainnya
Salah satu korupsi besar di Indonesia diantaranya korupsi benur yang melibatkan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.
Peristiwa besar lainnya yakni, kasus korupsi suap bantuan sosial Covid-19 yang menyeret mantan Menteri Sosial Juliari Batubara.
Demikian diungkapkan Febri Diansyah dalam akun twitter prbadinya @febridiansyah yang dicuitkan pada Sabtu, 23 Januari 2021. Sebagaimana dilansir DeskJabar dari Pikiran-Rakyat Tasikmalaya dengan judul "Isu Taliban 'Dijual' di KPK, Febri Diansyah: Dugaan Saya Novel Baswedan akan Diserang."