Ini Alasan PT KAI yang Menilai Akuisisi PT KCI oleh PT MRT Jakarta Sulit Terwujud

- 20 Januari 2021, 14:10 WIB
Akuisisi PT KCI oleh PT MRT Jakarta akan berdampak pada keuangan PT KAI
Akuisisi PT KCI oleh PT MRT Jakarta akan berdampak pada keuangan PT KAI /Instagram/#stasiunbogor/

DESKJABAR – PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan kesulitan keuangan jika anak usaha mereka PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) diakuisisi oleh PT MRT Jakarta (Perseroda), apalagi nantinya PT KAI bukan pemilik saham mayoritas.

“Efek ke keuangan sangat banyak. Yang kita takutkan sudah integrasi tapi service (layanan) tidak berubah,” kata Direktur Keuangan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Salusra Wijaya di Jakarta, Rabu 20 Januari 2021.

Keberatan PT KAI adalah akuisisi ini akan menghilangkan alokasi anggaran kewajiban layanan publik (PSO) dari pemerintah atau Kementerian Perhubungan.

Baca Juga: KEREN, Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo Ingin Polri Miliki Standar Dunia

“Pelaksanaan strategis ini akan sangat sulit. Ini belum terjadi saja, ada beberapa hal dari sisi keuangan kita harus rencanakan dan pikirkan,” tuturnya.

“Kalau ini terjadi, PSO akan hilang dari KAI, ini berat buat kami,” katanya dalam diskusi virtual Serikat Pekerja Kereta Api yang bertajuk Integrasi atau Akuisisi.

Mengutip dari Antara, seperti diketahui ada rencana akuisisi KCI di mana porsi kepemilikan saham akan didominasi oleh MRT Jakarta, yakni 51 persen, sementara itu KAI 49 persen.

Baca Juga: ASN Kerja di Rumah atau WFH, Inilah Surat Edaran Menteri PANRB untuk Memantau Mereka

Salusra menambahkan, selain itu biaya tetap untuk perawatan serta pemeliharaan sarana dan prasarana KA cukup tinggi. “Fixed cost kami sangat tinggi dalam memelihara sarana prasarana. Cash flow (arus kas) KAI akan sangat terganggu,” katanya.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x