DESKJABAR – Menjelang Ramadhan 2023, masyarakat Kabupaten Majalengka pun sudah siap menyambutn bulan penuh kemuliaaan ini. Masyarakat Majalengka, terutama di perkotaan dan ke arah selatan, dikenal religius beragama Islam.
Ada fenomena dimana pada Ramadhan 2023 yang diperkirakan dimasuki pada pekan ketiga Maret, dengan diprediksi sudah mulai musim pancaroba memasuki musim kemarau. Kondisi tubuh yang fit akan menjadi salah satu pendukung, ketika kita sedang berpuasa pada bulan Ramadhan.
Nah, pada situasi pancaroba kemarau ketika puasa pada Ramadhan 2023 apa saja yang diperlukan ? Diketahui umum, bahwa Majalengka perkotaan sampai sebagian ke arah timur pada bagian dataran rendah, memiliki iklim panas apalagi pada musim pancaroba.
Kebutuhan di Majalengka selama April-Mei 2023
Ketika sedang puasa, pada musim kemarau pancaroba pada Ramadhan 2023 di Majalengka, ada sejumlah bahan kebutuhan yang tampaknya akan bermanfaat, dimana kota bisa melihat peluang usaha berdasarkan kebutuhan.
1. Menjual catering, untuk di Majalengka, peluangnya akan cukup bagus pada lokasi yang ada industri seperti di Jatiwangi. Sebab, banyak buruh pabrik yang pulang sore tetapi tidak semuanya sempat menyiapkan makanan untuk berbuka puasa atau sahur.
2. Payung, belakangan ini paying termasuk sudah jarang terlihat digunakan orang. Tetapi, pada musim kemarau, payung menjadi menjadi sangat berguna jika berjalan pada siang hari, agar tidak tersengat panas terik pada musim kemarau pancaroba karena bisa tiba-tiba hujan.
Baca Juga: Di Majalengka, Bentuk Kotak Amal Masjid Mirip Kuburan, Aman dari Maling
3. Buah-buahan, konsumsi buah-buahan sangat diperlukan sebagai penjaga stamina tubuh, ketika musim kemarau. Tentu saja, mengkonsumsi buah-buahan ketika bulan Ramadhan, adalah ketika berbuka puasa sebagai penyeimbang pola makan, dan sahur agar tubuh berisi vitamin agar kuat ketika siang hari puasa.
4. Mengumpulkan buah pohon asam. Nah, ini mungkin agak unik mendengarnya. Tetapi, belakangan ini, buah-buah asam yang berjatuhan di pinggiran jalan, menjadi buruan masyarakat di Majalengka.
Sebab, buah asam laku dijual untuk minuman gula asam yang berpusat di Cirebon. Rasa minuman gula asam, kini sedang populer di Majalengka, dan bisa menjadi penyegar ketika berbuka puasa dan lebaran nanti.
Baca Juga: Petani Tembakau Jawa Barat Keluhkan Harga Pupuk yang “Meroket”, Termasuk di Majalengka
5. Menjual perlengkapan ibadah, seperti kopiah, kupluk, sajadah, sarung, pakaian muslim, dsb, menjadi akan sangat banyak dibutuhkan umat Islam. Sebab, aktivitas mengaji dan sholat menjadi lebih banyak dilakukan, sebagai salah satu cara menambah amalan pada bulan Ramadhan.
6. Bumbu siap masak. Tampaknya ini akan sangat banyak diperlukan untuk mempercepat agar masakan untuk buka puasa atau sahur cepat siap. Sebab, untuk membuat sendiri bumbu masak, mungkin ibu-ibu sedang lemas karena sedang puasa. Dengan adanya bumbu masak sudah jadi, akan lebih mudah membuat aneka masakan.
7. Yang lainnya, yang umum, adalah menjual menu takjil dan gorengan. Sebab, dua inilah yang dominan dikonsumsi orang-orang ketika berbuka puasa.
Nah, tentu saja, yang namanya peluang usaha selalu muncul jika kita jeli melihat situasi dan kondisi. Adalah bisnis yang sejalan dengan suasana ibadah, diharapkan menjadikan barokah, baik yang menjual maupun yang membeli. ***