DESKJABAR – Diantara sebagian masyarakat perdesaaan di Pulau Jawa, cerita urusan gaib masih menjadi cerita turun temurun.
Pada sebuah desa di Majalengka, Jawa Barat, ada dua batu besar, konon berasal dari dua makhluk jin yang gagal menikah karena bangun kesiangan.
Adalah petualang asal Majalengka, Kang Hakim yang diantar oleh Fajril, warga Desa Sindang Hurip, Kecamatan Bantarujeg, melihat sebuah batu besar yang oleh masyarakat desa dijuluki “batu ewe randa”.
Baca Juga: Majalengka, Mencari Jejak Jalan Raya Pos di Kadipaten, Lokasi Sejarah Jalan Daendels Adalah yang Ini
Lokasi batu itu ada di tengah persawahan, dimana orang menuju ke batu itu melalui jalan setapak.
Dari kejauhan, batu besar itu kurang terlihat, karena sudah tertutup rimbunan pohon bambu. Namun baru terlihat ketika sudah di dekatnya.
Menurut Fajril, cerita turun temurun masyarakat di lokasi itu dahulu ada dua kerajaan gaib, yaitu Kerajaan Ewe Randa (wanita) dan Kerajaan Batu Congcot (pria).
Suatu ketika, katanya, diantara mereka akan menikah, tetapi karena bangun kesiangan, maka batal menikah. Tentu saja, makhluk gaib tersebut tentunya adalah jin.