Lebih lanjut, Hadi mengungkapkan, Kementerian ATR/BPN juga akan membantu mengurus semua persoalan tata ruang untuk mitigasi kebencanaan dan wilayah industri. Menurutnya, hal itu penting diperhatikan agar bisa dilirik para pemilik modal.
"Terkait pariwisata, mitigasi gempa, wilayah Industri, dengan perkotaan, akan kita bantu menyelesaikan. Tata ruang selesai investor akan datang. Tata ruang sudah online dengan BKPM," katanya.
Sementara, mengenai pengoperasian KA Papandayan Ekspres dan KA Pangandaran, Hadi mengatakan, dirinya sangat mendukung konektivitas antar daerah menggunakan kereta api. Dia memastikan menggunakan kereta untuk berwisata sangat membuat nyaman.
"Kereta Api Papandayan dan Pangandaran tujuannya bagus meningkatkan pariwisata, saya menjajal dan nyaman, tidak ribet, tidak mumet, tepat waktu. Kami siap dukung tata ruang di Garut dan Banjar," katanya.
Untuk diketahui, dalam kegiatan ini turut Hadir Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero), Didiek Hartantyo Pj Bupati Garut, dan Wali Kota Banjar. Terdapat juga beberapa perwakilan dari Kementerian Perhubungan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.***